Sudah Tak Ada Pasien Positif Corona Dirawat di RSUD Tarakan

Persentase Pasien Sembuh di Kaltara Capai 80.4 Persen

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara melaporkan tak ada lagi pasien positif corona yang sedang dirawat di RSUD Tarakan. (Foto: Dok)

KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Tak ada lagi pasien positif virus corona (Covid-19) di RSUD Tarakan. Sebab, per hari ini, Kamis (11/6/2020), dua pasien positif corona di Tarakan dinyatakan telah sembuh.

“Hari ini ada tambahan kasus positif yang sembuh sebanyak dua orang di Tarakan. Yaitu atas nama RH (4 tahun) perempuan, dan US (67) laki-laki. Keduanya merupakan kontak erat jemaah tablig Itjima Gowa,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalimantan Utara, Agust Suwandy.

Terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tarakan dr Devy Ika Indriarti mengatakan, total pasien positif sembuh di Bumi Paguntaka menjadi 36 orang.  

“Sementara pasien positif yang masih dirawat sebanyak 11 orang dan seluruhnya masih dilakukan perawatan di RSU Kota Tarakan,” sebutnya dalam press rilisnya.

Pernyataan ini juga dibenarkan oleh Direktur RSUD Tarakan dr Hasbi Hasyim saat dikonfirmasi Kayantara.com. “Iya benar sudah tidak ada lagi pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSUD Tarakan hari ini, yang tersisa hanya ada dua pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih dirawat,” ujarnya.

Secara umum, Agust menambahkan persentase tingkat kesembuhan pasien positif Covid-19 di Kaltara kembali beranjak naik menjadi 80.4 persen atau tercatat sebanyak 135 orang dari 170 kasus jumlah kumulatif yang terkonfirmasi positif di lima kabupaten kota.

Adapun 135 pasien sembuh dari corona ini meliputi di Kabupaten Bulungan ada 36 dari 41 orang yang terkonfirmasi positif, Nunukan 34 kasus dari 43 orang, dan 26 orang di Malinau dari 33 total kumulatif positif.

Kemudian disusul 36 orang di Kota Tarakan dengan total kumulatif positif Covid-19 sebanyak 47 orang, dan Kabupaten Tana Tidung 2 orang dari 6 pasien terkonfirmasi positif. Sedangkan pasien positif yang meninggal dua orang. Sehingga yang masih menjalani perawatan sebanyak 34 orang atau sekitar 20 persen. (sur)

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here