Pemkab akan Siapkan Tempat Alternatif Korban Kebakaran di Rusunawa dan Pujasera

Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid saat mengunjungi korban kebakaran yang menghanguskan puluhan rumah di Pasar Inhutani Nunukan

KAYANTARA.COM, NUNUKAN – Pasca terjadi kebakaran yang menghanguskan puluhan rumah di Pasar Inhutani RT 10 Kelurahan Nunukan Utara, pada Minggu (10/1/2021) malam, Senin pagi tadi, Bupati Nunukan Hj.

Asmin Laura Hafid langsung mendatangi lokasi kebakaran dan mengunjungi para korban kebakaran di tenda pengungsian di Halaman Kantor Kelurahan Nunukan Utara.

Didampingi Ketua DPRD Kabupaten Nunukan Hj. Rahma Leppa Hafid, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltara H. Andi Muhammad Akbar, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltara Andi Hamzah, Anggota DPRD Hj.Nikma, Anggota DPRD H. Andi Mutamir, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran H. Rachmaji Sukirno, dan Kepala Satpol PP Abdul Kadir, Kepala DPUPRPKP Ir H. Sofyang, Bupati Laura melihat langsung kondisi para korban kebakaran yang terpaksa harus kehilangan tempat tinggal dalam musibah tersebut.

Raut kesedihan tampak jelas dari wajah Laura, saat menyaksikan para korban kebakaran, terutama para ibu dan anak – anak terpaksa harus tinggal di tenda darurat dengan kondisi yang apa adanya.

“Sudah makan bapak – ibu ?,” sapa Laura kepada para korban kebakaran di salah satu tenda darurat.

Kepada para korban kebakaran, Laura berpesan agar selalu sabar menerima cobaan dari Allah SWT.

“Sabar ya bapak – ibu, ini semua cobaan dari Allah SWT. Pasti ada hikmah yang lebih baik jika kita sabar menerimanya,” ujarnya.

Laura menyampaikan bahwa untuk sementara para korban kebakaran akan ditampung di tenda pengungsian, sambil menunggu langkah – langkah yang akan diambil pemerintah daerah untuk membantu para korban.

Pemerintah, katanya, juga akan menyiapkan Pujasera dan Rusunawa sebagai tempat tinggal alternatif untuk sementara waktu bagi para korban.

“Insya Allah pemerintah akan memberikan bantuan kepada seluruh korban kebakaran. Bantuanya apa, nanti akan kami bicarakan setelah semua datanya terkumpul, saat ini pemerintah masih melakukan pendataan,” katanya.

Karena masih dalam situasi pandemi Covid-19, Laura juga menyampaikan bahwa dirinya telah menginstruksikan kepada dinas terkait agar menyiapkan seluruh sarana prasarana terkait dengan pelaksanaan protokol kesehatan di tempat pengungsian.

Yaitu membagikan masker, menyediakan tempat cuci tangan, dan yang paling penting adalah menyiapkan kebutuhan makan tiga kali sehari bagi para korban.

“Sudah saya instruksikan kepada semua dinas yang terkait agar segera menyiapkan tempat tinggal sementara, dan melayani semua kebutuhan para korban, terutama kebutuhan makannya 3 kali sehari. Layanilah dengan tulus untuk meringankan beban mereka,” pintanya.

Dalam kesempatan itu, Laura juga mendatangi beberapa staf dari Kelurahan Nunukan Utara yang terlihat sedang mengumpulkan data para korban kebakaran. Dari penjelasan staf tersebut, diketahui bahwa untuk sementara data korban kebakaran yang tercatat sebanyak 57 KK dan 62 rumah.

Dari tenda pengungsian, Laura selanjutnya meninjau lokasi kebakaran yang berada di samping Pasar Inhutani. Laura mengaku prihatin menyaksikan puing – puing rumah yang ludes dilalap si jago merah. (humas)

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here