Harga-harga Naik, TPID Lakukan Langkah Strategis

KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Mencermati perkembangan inflasi atau kenaikan harga-harga di Tanjung Selor yang mencapai 8,4 persen dibanding tahun lalu, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bulungan tengah menyusun langkah-langkah strategis pengendalian.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Errin Wiranda, SE dalam rapat TPID pada Jumat (28/10/2022) LALU di Ruang Rapat Sekda Kantor Bupati mengungkapkan, kenaikan harga-harga di Tanjung Selor terdiri antara lain BBM, daging ayam ras dan beras.

Pengendalian inflasi pun akan diarahkan ke operasi pasar khususnya terkait daging ayam ras dan beras serta subsidi kepada angkutan kota dengan berkoordinasi pada organda.

“Kenaikan harga-harga ini antara lain dipengaruhi pasokan atau ketersediaan serta jalur distribusi, untuk itu perlu upaya nyata terutama melalui perangkat-perangkat daerah terkait,” ucapnya.

Dalam rapat disampaikan upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan mengendalikan inflasi. Antara lain Dinas Ketahanan Pangan berupaya melaksanakan pasar murah, sidak pasar dan subsidi ongkos angkut untuk kecamatan-kecamatan di Bulungan yang memiliki harga pangan tinggi.

Lalu Dinas Perikanan berkoordinasi dengan penampung atau petambak agar dapat memenuhi kebutuhan pasar lokal Tanjung Selor penambahan subsidi BBM untuk nelayan. serta peningkatan sarana dan prasarana Tempat Pelelangan Ikan sebagai pintu masuk perikanan dari laut dan tambak.

Kemudian Dinas Perhubungan berupaya memprioritaskan pengisian BBM kepada pengangkut komoditi seperti telur ayam dan sayuran, prioritas bongkar muat kepada kapal pengangkut telur, ayam, sayur dan beras, pelayanan gratis pemakaian gudang penyimpanan barang di pelabuhan bongkar muat hingga pengawalan terhadap jalur transportasi Berau – Bulungan.

Bulog juga akan mendukung operasi pasar murah serta penyediaan komoditi barang yang dibutuhkan. Dijelaskan, stok beras Bulog di Tanjung Selor saat ini tersedia 216 ton, gula 32 ton dan minyak goreng yang masih dalam perjalanan sebanyak 15 ton dengan harga eceran tertinggi Rp14 ribu. (hms)

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here