Kirab Pemilu Berlanjut di Nunukan, Bupati: Suksesnya Pemilu jadi Tanggung Jawab Bersama

KAYANTARA.COM, NUNUKAN – Kirab Pemilu 2024 yang serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia kini berlanjut di Kabupaten Nunukan, Rabu (22/2/2023).  

Ada 18 partai politik peserta Pemilu 2024 turut mengikuti acara yang dipusatkan  di Tugu Dwikora Nunukan Alun-Alun kota Nunukan tersebut.

Mewakili Bupati Nunukan, Staf Ahli Bidang Kesra dan SDM,Masniadi mengatakan bahwa tidak terasa pemilihan DPR, DPD, DPRD, dan Presiden serta wakil Presiden hanya tinggal satu tahun lagi.

Sesuai jadwal yang ditetapkan, Pemilu mendatang akan dilaksanakan pada tanggal 14 februari 2024, sedangkan pilkada serentak akan direncanakan akan digelar bulan November di tahun yang sama.

“Tanggal 24 Juni tahun 2022 yang lalu, KPU secara resmi membuka tahapan pemilu 2024. sampai saat ini, tahapan-tahapan pemilu itu terus berjalan, dan kita berharap semua tahapan yang telah di tetapkan oleh KPU bisa dilaksanakan sesuai jadwal, aman dan lancar,” ujarnya.

Pemilu adalah sarana kedaulatan rakyat untuk memilih wakil-wakilnya di DPR DPD, DPRD, serta Presiden dan Wakil Presiden. Karena merupakan wujud kedaulatan rakyat, maka pemilu seharusnya menjadi sebuah pesta demokrasi yang indah, menyatuhkan, dan menyenangkan seluruh masyarakat, bukan sebuah pesta yang menakutkan, apalagi sampai memecah belah sesama anak bangsa.

“Saya memberikan apresiasi yang sebesar besarnya kepada jajaran KPU Nunukan yang telah melaksanakan acara kirab pemilu kali ini. Selain untuk mengingatkan masyarakat, bahwa pelaksanaan pemilu tinggal 1 tahun lagi, kirab ini juga menyiratkan makna bahwa sukses tidaknya pemilihan umum tahun 2024 harus menjadi tanggung jawab kita semua”, ucapnya.

Menurut Bupati KPU, Bawaslu, Pemerintah, jajaran aparat keamanan, serta masyarakat harus bersinergi dan bersatu padu dalam mewujudkan pemilu di kabupaten Nunukan yang aman, lancar, demokratis dan menggembirakan.

“Maka saya mengajak, mari mulai sekarang kita jaga kerukunan, serta persatuan dan kesatuan. Jangan terprovokasi oleh berita-berita dan informasi, terutama di media-media sosial yang belum jelas kebenarannya,” tambahnya.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi sebagai integrasi bangsa serta penyerahan bendera kirab partai politik dan pelepasan start kendaraan kirab pemilu. (*/prokompim)

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here