Kader Hanura dan PKB Wajib Ikuti Instruksi DPP, Herman: Jika Tidak akan Disanksi

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara Udin Hianggio-Undunsyah bersama pengurus Partai Hanura dan PKB di Sekretariat DPW Hanura Kaltara sebelum menuju kantor KPU Kaltara, kemarin. (Foto: Mansyur/Kayantara.com)

KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Kehadiran pasangan Udin Hianggio-Undunsyah di detik-detik terakhir pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara di KPU membuat peta dukungan politik berubah total.

Dua partai politik (parpol) yakni Hanura dan PKB yang sebelumnya menyatakan telah mengusung ke bakal calon Zainal A Paliwang-Yansen TP, kini berbalik arah.

Hal ini seiring terbitnya surat keputusan (SK) dukungan model B1KWK dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura dan PKB kepada pasangan Udin-Undunsyah atau disingkat U2 Syah.

Terkait ini, Ketua DPD Partai Hanura Kaltara Ingkong Ala mengimbau kepada seluruh kader, pengurus dan simpatisan partai wajib mengikuti instruksi DPP tersebut.

“Saya imbau kepada kader Hanura, ke mana pun arah partai suka tidak suka, kita terima dan kita dukung Udin-Undunsyah di Pilgub Kaltara tahun ini,” imbuhnya kepada Kayantara.com, Minggu (6/9).

Wakil Bupati Bulungan aktif ini juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kaltara agar berjuang berdasarkan hati nurani dalam mewujudkan perubahan Kaltara ke arah yang lebih baik.

“Partai merupakan salah satu syarat mutlak untuk pasangan calon di Pilkada. Tapi perjuangan rakyat Kaltara, dan hasilnya pun untuk masyarakat Kaltara, kemenanganya juga untuk rakyat Kaltara,” tegasnya.

Dia mengaku kehadiran DPW Hanura Kaltara dan kabupaten kota di deklarasi pasangan Zainal-Yansen di Tarakan pada 30 Agustus lalu, pihaknya belum menerima SK dari DPP.

Akan tetapi, berdasarkan komunikasi yang dilakukan pengurus DPW ke DPP bahwa arah dukungan Hanura di Pilgub Kaltara kala itu tertuju kepada Zainal-Yansen.

“Makanya kami (Hanura) ikut hadir dalam deklarasi itu, dan berdasarkan persetujuan dari DPP. Tapi saya yakin keputusan final yang telah dibuat sekarang ini adalah petunjuk Yang Maha Kuasa untuk ke kader kami sendiri yakni Pak Udin berpasangan dengan Undunsyah,” bebernya.

Sementara Ketua DPW PKB Kaltara Herman juga mengatakan serupa. Bakal calon wakil bupati Tana Tidung ini menginstruksikan kepada seluruh kader, pengurus dan simpatisan untuk berjuang bersama memenangkan Udin-Undunsyah.

“Sebagai pengurus partai di tingkat daerah tentu kita mengikuti instruksi DPP, meski di awal sudah memutuskan ke Zainal-Yansen namun arah dukungan berubah ke Pak Udin-Undunsyah, dan sudah resmi diterima di KPU Kaltara,” ujarnya.

Dia juga memastikan dukungan para simpatisan dan kader PKB Kaltara untuk Udin-Undunsyah tetap solid.  “Keputusan ini sudah final. Sehingga keapda seluruh kader dan pengurus partai wajib mengikuti instruksi DPP. Kalau tidak akan ada sanksi yang diterapkan, minimal teguran lalu berlanjut ke tahap berikutnya,” demikian Herman. (sur)

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here