LAPORAN PIMPINAN KOMITE II DPD RI, HASAN BASRI (10-Habis)
KAYANTARA.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Komite II DPD RI, Hasan Basri, SE MH, mengatakan, sesuai rencana induk perkeretaapian nasional, pembangunan jalur kereta api di Kalimantan Utara (Kaltara) dimulai 2020 ini.
Rencana rute jalur kereta api (KA) tersebut dimulai dari Tanjung Selor, Tanah Kuning dan Mangkupadi, Kabupaten Bulungan sepanjang 75,5 kilometer (km).
“Rencana pembangunan jalur rel kereta api oleh Kementerian Perhubungan di Kalimantan Utara terus diupayakan,” katanya dalam rapat paripurna agenda (I) pembukaan masa sidang II tahun 2019-2020.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara melalui Dinas Perhubungan Kaltara juga terus melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat, termasuk pemerintah kabupaten kota di Kaltara yang nantinya dilintasi jalur rel kereta api tersebut.
Senator Kaltara ini menjelaskan, tujuan dibangunnya jalur KA yaitu sebagai pendukung jaringan jalan dalam mobilitas logistik barang antarwilayah di Kaltara, melalui pengembangan jalur Trans Kalimantan.
“Kajian dan studi kelayakan terkait rencana pembangunan jalur kereta api itu tentunya harus dilakukan dengan kelengkapan pada dokumen rencana tersebut,” terangnya.
Jalur rel kereta api yang dibangun nantinya tidak jauh dari jalan poros yang ada saat ini. Hal ini untuk memudahkan saat pemeliharaan.
“Terkait dengan kerja sama dengan pihak ketiga, juga diperjelas dengan SDM yang handal dan tentunya bisa menyerap tenaga kerja lokal,” demikian Hasan Basri. (adv)
Berikut Rencana 6 Titik Stasiun KA di Kaltara:
- Stasiun Tanjung Selor
- Stasiun Apung
- Stasiun Sajau Hilir
- Stasiun Binai
- Stasiun Tanah Kuning
- Stasiun Mangkupadi
Editor: Mansyur Adityo
