KAYANTARA.COM, JAKARTA – Rombongan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menyambangi Kantor DPD RI, Kamis (22/1/2020).
Kedatangan Dishub Kaltara tersebut dalam rangka permohonan fasilitasi pendampingan Wakil Ketua Komite II Hasan Basri ke Menteri BUMN RI dan Menteri Perhubungan RI.
Sebelumnya, Gubernur Kaltara, Irianto Lambrie, melayangkan surat mengajak maskapai penerbangan agar dapat melayani penerbangan di wilayah Kaltara kepada PT Transnusa Aviation Mandiri, Direktur Utama Citilink Indonesia, dan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.
Dalam surat itu, Gubernur Irianto berharap agar ada pengoprasian pesawat di Bandar Udara (Bandara) Tanjung Harapan Tanjung Selor dan Bandar Udara Juwita Tarakan Kaltara. Pemprov Kaltara mengharapkan pesawat Transnusa type ATR 72/600 dapat beroprasi di Bandara Tanjung Harapan dengan rute Tanjung Selor (TJS) – Samarinda (AAP) serta Tanjung Selor (AAP) – Balikpapan (BPN).
Pesawat Citilink type Boeing dapat melayani rute Tarakan – Jakarta. Membuka rute baru Tanjung Selor – Balikpapan serta Tanjung Selor – Samarinda dengan menggunakan pesawat tipe ATR 72/600.Rute Tarakan – Jakarta dapat dilayani kembali oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Serta membuka rute baru Tanjung Harapan (TJS) – Balikpapan (BPN) serta Tanjung Harapan (TJS) – Samarinda (AAP) dengan menggunakan pesawat type ATR 72/600.
“Hal ini dalam rangka mendukung percepatan pembangunan sarana dan prasarana, pertumbuhan ekonomi serta mobilisasi orang dan barang di wilayah Provinsi Kalimantan Utara, maka perlu adanya moda transportasi yang selamat, aman dan nyaman yang terintegrasi” ungkap delegasi Rombongan Dishub Kaltara.
“Pimpinan dan anggota Komite II DPD RI dalam waktu dekat akan melaksanakan pertemuan dalam rangka rapat kerja dengan Menteri BUMN, yang insyaAllah dilaksanakan pada 25 Februari 2010,” kata Hasan Basri menanggapi aspirasi dan permohonan tersebut. “Dan rapat kerja dengan Menhub yang segera dijadwalkan,” jelas Senator RI asal Kaltara ini. (adv)
Editor: Mansyur Adityo