Akan Kecipratan Imbas Positif Hadirnya IKN di Kaltim
KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Muhammad Jusuf Kalla mengapresiasi kemajuan-kemajuan provinsi muda, Kalimantan Utara (Kaltara). Kaltara sebut JK, sapaan akrabnya, merupakan wilayah Kalimantan Timur bagian utara yang sudah berkembang, utamanya Kota Tarakan yang dinilainya maju pesat.
“Memang dari sisi pemerintahan kan baru. Tetapi dari sisi wilayah, sejak lama terus berkembang seperti sekarang,” kata JK di gedung gabungan dinas (Gadis) Pemprov Kaltara, usia mengukuhkan pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kaltara, Selasa (10/3).
Seiring pemerintah telah menunjuk Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara, langsung maupun maupun tidak langsung akan memberi imbas yang positif terhadap Kalimantan keseluruhan, tidak terkecuali Kaltara. “Ini akan memudahkan urusan-urusan yang dibutuhkan wilayah ini (Kaltara) dari pemerintah pusat,” ujarnya.
JK menyatakan, Kaltara adalah daerah yang punya potensi luar biasa mulai potensi pertambangan, energi, perkebunan pertanian, dan kelautan perikanan. Yang paling penting sebut JK, masyarakat Kaltara terus bersatu padu dan berusaha menjaga hubungan baiknya antar warga, termasuk dengan warga negara tetangga Malaysia, khususnya di Negara Bagian Sabah dan Sarawak.
“Ini daerah perbatasan. Tetapi tradisionalnya, sejak dulu ini sudah terjalin hubungan. Perbatasan harus kita jaga. Tetapi hubungan ekonomi lintas batas juga harus kita jaga,” ujarnya. Sesama rumpun Melayu, tambahnya, persaudaraan harus terus dipelihara, tanpa melihat seteru yang pernah terjadi di belakang.
Ia juga meminta masyarakat Kaltara mewaspadai penyebaran virus Corona atau COVID-19. Sebab penyebarannya beberapa hari terakhir terus meningkat. “Virus ini merembet seperti deret ukur. Yang satu terjangkit, bisa menjangkiti yang lainnya. Untuk mencegahnya, kembali ke kesadaran masyarakat lagi, di samping upaya-upaya yang harus dilakukan pemerintah.
KUKUHKAN KEPENGURUSAN DMI KALTARA
Ketua Umum DMI Muhammad Jusuf Kalla, melantik pengurus DMI Kaltara Selasa (10/3) di gedung Gadis Pemprov Kaltara. JK, sapaan akrabnya membacakan ikrar janji diikuti puluhan pengurus DMI Kaltara periode 2019-2024 yang dikomandoi Basiran.
Usai mengukuhkan kelembagaan DMI Kaltara, JK berpesan agar DMI menjadi bagian penting dalam memakmurkan masjid yang ada di Kaltara. “Kita harus bersama-sama memakmurkan masjid. Masjid tidak hanya dijadikan sebagai tempat ibadah, tetapi bisa juga jadi tempat bersilaturahmi sesama umat beragama,” ujarnya.
Selain itu, JK menuturkan bahwasanya masjid juga bisa digunakan sebagai tempat berdiskusi dan bermusyawarah berbagai bidang seperti ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. “Apalagi saat ini sedang mewabah Corona. Berawal dari mesjid kita bisa saling berbagi cara pencegahannya,” tutur JK.(humas)