Indrajit Pamitan, Ini Pesan dan Kesannya Selama Menjabat Kapolda Kaltara Pertama

Irjen Pol Indrajit saat diwawancarai wartawan sebelum meninggalkan Kaltara di Bandara Juwata Tarakan, siang tadi. (Foto: Mansyur/Kayantara.com)

KAYANTARA.COM, TARAKAN – Irjen Pol Indrajit salah satu Kapolda yang dimutasi oleh Kapolri Jenderal Pol Idham Azis, belum lama ini.

Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri dengan Nomor: ST/1377/V/KEP./2020 dan surat telegram yang lain, bernomor ST/1378/V/KEP./2020, yang ditandatangani Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono atas nama Kapolri.

Indrajit dimutasi ke Mabes Polri dengan mengemban jabatan baru sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri TTK di Mabes Polri.

Sementara pejabat sebelumnya di Mabes Polri itu dipercaya sebagai pengganti Indrajit. Yakni Irjen Pol Bambang Kristiyono sebagai Kapolda Kaltara yang baru.

Ditemui di ruang VIP Bandara Juwata Tarakan, Kamis (6/8/2020), Indrajit menuturkan pesan kesannya selama menjaba Kapolda Kaltara selama dua tahun setengah, atau sejak Polda Kaltara terbentuk.

“Masyarakat Kaltara itu sangat dinamis. Meski dihuni dari berbagai macam suku dan agama, tapi masih bisa bersatu, sehingga situasi Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) selama dua tahun setengah di Polda Kaltara, aman dan kondusif, relatif tidak ada yang menonjol yang mempengaruhi situasi ekonomi, kecuali saat Covid-19,” katanya kepada wartawan sebelum meninggalkan Bumi Benuanta.

Menurutnya, terciptanya kondisi aman dan kondusif di Kaltara tak terlepas dukungan yang diberikan kepada masyarakat Kaltara. “Dukungan besar masyarakat Kaltara menjaga sitauasi keamanan sangat tinggi, sehingga kerja polisi tidak terlalu berat,” ujarnya.

Meski begitu, dia mengaku selama bertugas sebagai Kapolda Kaltara masih terdapat kekurangan. “Maka dari itu, atas nama pribadi bila ada ucapan, tingkah laku saya yang tidak pas di hati masyarakat, saya memohon maaf. Tak lupa saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kaltara,” kata Indrajit.

Siapa pun Kapolda Kaltara, lanjut dia, tali silahturahmi tetap terjalin dengan baik. Ia juga tetap mengharapkan dukungan masyarakat untuk menjaga situasi keamanan tetap terjaga. “Karena kita sadari aman itu prioritas dan wajib, sehingga sejahtera masyarakat

Dia menambahkan, pekerjaan rumah terbesar jajaran Polda Kaltara dalam waktu dekat adalah perhelatan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang digelar 9 Desember mendatang.

“Saya berharap di pilkada nanti, prestasi Kaltara sebagai daerah teraman di Indonesia saat pemilu lalu kembali terulang,” tuturnya.

Indrajit juga menitipkan pesan kepada setiap kontestan pilkada serentak di Kaltara, baik pemilihan bupati maupun pemilihan gubernur agar memiliki prinsip siap kalah dan menang. Hal ini demi terjaganya kondisi yang aman dan kondusif.

“Tim sukarelawan, tim sukses, maupun si calon gubernur,  bupati, harus punya prinsip siap kalah dan menang, tapi jangan hanya di mulut tapi di hati. Karena apapun hasilnya, semuanya karena kehendak Allah,” pesan Indrajit yang akan pensiun dari polri pada September tahun ini. (sur)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here