KAYANTARA.COM, TARAKAN – Bakal calon wakil gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) H.Irwan Sabri menegaskan, dukungan Partai Demokrat kepada kontestan Pilgub Kaltara belum final.
Pasalnya, DPP Demokrat sampai saat ini belum mengeluarkan surat keputusan (SK) kepada salah satu calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara yang bertarung di Pilkada serentak 9 Desember mendatang.
“Sampai hari ini belum ada surat rekomendasi DPP Demokrat yang dikeluarkan untuk calon gubernur Kaltara, kalau surat tugas ke YTP (Yansen TP) sudah, tapi itu bukan suatu jaminan. Jadi belum tentu arah Demokrat ke YTP,” katanya kepada wartawan, Kamis (6/8/2020).
Wakil Ketua DPRD Nunukan ini juga mengatakan sampai sekarang dirinya masih tercatat kader Demokrat. “Sekalipun Demokrat tidak mendukung saya, saya tetap kader Demokrat,” tegasnya.
Menurutnya, DPP Demokrat sampai saat ini masih perlu melihat hasil peluang yang akan diraih oleh pasangan calon yang akan diusung.
Diantaranya, sebut Irwan, hasil survei, potensi menang, dan lainnya. “Selama belum pendaftaran di KPU, potensi berubah itu pasti ada,” cetus pria kelahiran Tarakan tahun 1988 ini.
Sejauh ini dirinya kerap menjalin komunikasi politik ke Majelis Tinggi DPP Demokrat secara intens. “Sinyal Demokrat untuk saya tentu ada, karena Demokrat ingin menang,” demikian Irwan.
Sebagaimana diketahui, Irwan Sabri maju di Pilgub Kaltara bersama petahana Irianto Lambrie yang sementara ini diusung Partai NasDem, PAN, PKS, PBB, Perindo, dan Golkar dengan total 13 kursi. (sur)