KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Irianto Lambrie resmi ditetapkan sebagai peserta Pilgub Kaltara 2020 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 23 September lalu.
Dengan demikian, Irianto Lambrie yang maju bersama Irwan Sabri dengan nomor urut 2 ini wajib menjalani cuti selama 71 hari atau sejak 26 September (hari ini) hingga 5 Desember mendatang.
Pemerintah melalui Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian kini telah menyiapkan pengganti Irianto Lambrie sebagai Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur Kaltara yang ditinggal cuti mengikuti Pilkada Serentak yang dihelat 9 Desember 2020.
Dia adalah Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemendagri Teguh Setyabudi. Keputusan pengukuhan tersebut tertuang dalam surat Nomor 121.65-2914 Tahun 2020 tentang Penunjukan Pjs Kaltara.
“Ini semata-mata untuk menjaga netralitas dan menjalankan roda pemerintahan, sehingga perlu diganti oleh Pjs,” ujar Tito saat melakukan pengukuhan secara virtual Pjs Gubernur Kaltara Jumat (25/9).
Mantan Kapolri tersebut juga meminta kepada para pejabat sementara yang terlantik agar dapat melaksanakan amanah selama 70 hari dengan baik. Dia menyebutkan, setidaknya ada dua agenda utama yang harus menjadi perhatian bagi para Pjs Gubernur.
Pertama, yakni mengawal Pilkada agar aman, lancar dan tertib. Lalu di situasi pandemi ini, para pejabat bisa menjadi motor penggerak untuk intens berkoordinasi dengan Forkopimda agar bisa menjadi media pembenaran menanggapi isu-isu negatif yang akan banyak ditemukan selama perhelatan Pilkada Serentak tahun ini.
“Pak Teguh ini bukan orang baru dalam menerima tugas sebagai Pjs, karena pada 2018 lalu juga pernah menjabat sebagai Pjs Gubernur Sulawesi Tenggara, jadi sudah cukup berpengalaman dan bisa mengomandoi Kaltara,” ujarnya.
RIWAYAT SINGKAT PJS GUBERNUR KALTARA 2020
Dr. Drs.Teguh Setyabudi, M.Pd
Lahir di Banyumas, 8 Maret 1967.
Istri: Dra. Hj. Ika Octaviana
Anak :M. Rafiadi Setyapratama dan Rahma Tyas Ayu Fairuztika.
Jenjang pendidikan umum dimulai dari:
- SD Negeri II Bobosan
- SMP Negeri III Purwokerto
- SMA Negeri I Purwokerto,
- Strata Satu di Jurusan Ilmu Pemerintahan Universitas Gadjah Mada
- Master di Teknologi Pendidikan IKIP Negeri Jakarta
(diy/sur)
