Syarwani-Ingkong Ala Berkomitmen Naikan Insentif RT dan Lembaga Adat

Paslon bupati Syarwani-Ingkong Ala saat menjaring aspirasi masyarakat dalam kampanye tatap muka dan dialog di beberapa desa di Kabupaten Bulungan.

KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Masalah insentif ketua Rukun Tetangga (RT) dan Lembaga Adat menjadi atensi khusus bagi pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bulungan nomor urut satu, Syarwani-Ingkong Ala.

Jika terpilih pada Pilkada Bulungan 9 Desember 2020, paslon dengan akronim SIAP ini berjanji akan  meningkatkan insentif ketua RT dan Lembaga Adat.

Menurut SIAP, ketua RT memiliki beban kerja yang tak ringan. Karena berperan sebagai pelayan masyarakat akar rumput sekaligus ujung tombak terdepan dan perpanjangan tangan dari pemerintah daerah. Begitu juga lembaga adat.

“Ini bentuk komitmen kita bersama pemerintah daerah (Pemda) untuk memberikan perhatian kepada mereka, sehingga bisa lebih optimal dalam melayani masyarakat,” ungkap Ingkong Ala dalam siaran persnya Tim Media SIAP yang diterima Kayantara.com, Sabtu (16/10/2020).

Ingkong Ala mengatakan, RT dan lembaga adat paling mengenal wilayahnya di tiap desa sehingga sangat penting perannya dalam percepatan  program pembangunan pemerintah  sehingga dapat dimaksimalkan sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Aspirasi tentang penambahan insentif itu diperjuangan untuk di masukkan pada APBD 2021 mendatang.

“Ini akan memotivasi Ketua RT dan lembaga adat untuk berikan pengabdian terbaik kepada warga dan masyarakat adat di wilayahnya masing-masing.

Mudah-mudahan penambahan insentif  itu bisa dimulai tahun depan (2021), untuk nilai anggarannya akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” jelasnya.

Mantan Kepala Desa Pentian Kecamatan Sekatan, Yuntun mengatakan, pihaknya merasa senang atas keinginan Syarwani-Ingkong Ala menambah jumlah insentif kepada lembaga adat dan RT sehingga kualitas pelayanan dapat ditingkatkan.

“Kami berharap dan akan mendukung Syarwani-ingkong Ala terpilih sebagai kepala daerah apalagi keduanya dinilai masyarakat desa pentian mampu menjalankan amanah,” jelasnya.

Hal senada dikatakan mantan kepada desa Kelising kecamatan sekatak, Armansyah yang menilai paslon SIAP mampu membangun bulungan lebih baik. Keduanya dinilai tidak diragukan dan memiliki kemampuan memajukan  bulungan.

“Kami meyakini keduanya mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama untuk putra daerah sehingga nantinya bisa bersaing, kedua putra daerah ini memiliki kemampuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pembangunan infrastruktur meski kondisi keuangan daerah alami defisit,” pungkasnya. (adv)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here