KAYANTARA.COM, TARAKAN – Tak hanya wilayahnya yang luas, Kelurahan Karang Anyar juga memiliki jumlah penduduk terbanyak dari 10 kelurahan yang ada di Kota Tarakan.
Tak heran dari beberapa ruas jalan di wilayah Kecamatan Tarakan Barat itu kerap dipadati kendaraan. Akibatnya kemacetan pun tak bisa dihindari.
Misalnya di bilangan Jalan Slamet Riyadi Kampung Bugis, hampir setiap pagi dan sore hari tak pernah sepi dari aktivitas kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Warga setempat memprediksi dua atau tiga tahun ke depan kondisi tersebut akan makin parah. Sehingga diperlukan solusi yang tepat guna mengatasi masalah ini.
Yaitu pembukaan jalan tembus dari Karang Anyar menuju Gunung Selatan Kelurahan Kampung Satu Skip Kecamatan Tarakan Tengah.
Demikian disampaikan beberapa warga kepada calon gubernur Kaltara nomor urut 3, Drs H.Zainal Arifin Paliwang, SH,M.Hum dalam acara silahturahmi, belum lama ini.
“Jalan tembus dari Karang Anyar Kampung Bugis menuju Gunung Selatan kurang lebih tiga sampai empat kilometer (km). Jalan tembus ini sudah lama kami impikan bisa terwujud,” kata Azis, salah seorang warga.
Masalah ini ditanggapi baik oleh Zainal A Paliwang yang ikut bertarung di Pilgub Kaltara 9 Desember 2020 bersama Dr Yansen TP, M.Si, sebagai calon wakil gubernur dengan nomor urut 3.
“Visi misi dan program kerja Zainal-Yansen adalah membangun desa, menata kota. Nah masalah jalan tembus ini bagian dari program itu. Masalah ini akan kita percayakan kepada walikota melalui anggaran provinsi yang akan kita kucurkan,” katanya.
“Kenapa ke walikota? Karena gubernur maupun wakil gubernur tidak punya masyarakat, yang punya adalah walikota dan bupati. Ini komitmen Zainal-Yansen yang akan menjadikan kabupaten kota pilar provinsi,” tambah ayah dari 3 anak ini.
Komitmen Zainal-Yansen mengenai jalan tembus ke Gunung Selatan ini telah dituangkan dalam kontrak politik bersama masyarakat setempat.
Olehnya itu, tambah dia, apabila terpilih di Pilgub Kaltara akhir tahun ini, Zainal-Yansen juga berkomitmen akan menurunkan bantuan keuangan provinsi ke seluruh pemda kabupaten kota guna mewujudkan Kaltara Berubah, Maju dan Sejahtera.
“Kami juga akan mengembalikan beberapa aset kabupaten kota yang telah diambil alih oleh Pemprov Kaltara selama ini,” cetus mantan Wakapolda Kaltara ini.
Selain masalah infrastruktur jalan, Zainal juga menyampaikan akan memperhatikan layanan kesehatan khususnya bagi yang kurang mampu dengan menggratiskan layanan BPJS Kesehatan.
Tak cukup disitu, Zainal-Yansen juga akan memperhatikan insentif guru ngaji dan meningkatkan program bedah rumah di tingkat kelurahan. “Zainal-Yansen adalah calon pemimpin yang berani. Kami berharap teruslah turun ke lapangan,” cetus Azis warga Karang Anyar. (adv)
