Tahun 2019 Laju PDRB Malinau Meningkat jadi 6,34 Persen

Plt Bupati Malinau Topan Amrullah

KAYANTARA.COM, MALINAU – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Malinau Dr.Topan Amrullah menyampaikan bahwa laju pertumbuhan PDRB atas harga konstan mengalami peningkatan 6,34 persen pada tahun 2019. Jika dibandingkan tahun 2018 hanya sebesar 5,74 persen.

“Kalau dilihat dari data statistik BPS di angka tahun 2020 ini, laju pertumbuhan PDRB kita mengalami peningkatan 6,34 persen dari tahun 2010-2019, dibandingkan tahun 2018 hanya sebesar 5,74 persen,” ucap Topan, beberapa hari lalu.

Peningkatan ini, menurut Topan, tentu didukung dengan adanya pertumbuhan ekonomi dari beberapa sektor, diantaranya sektor pertambangan dan pengalian sebesar 50,01 persen, sektor konstruksi 16,13 persen dan terakhir sektor pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 10,93 persen.

“Jadi ketiga sektor lapangan usaha ini mendominasi dan berkotribusi besar terhadap peningkatan PDRB Kabupaten Malinau,” jelas dia.

Selain tiga sektor utama itu, kata Topan, jika dilihat perkembangan laju pertumbuhan dari tahun 2016 hingga tahun 2019, terdapat tiga lapangan usaha lain yang meningkat signifikan. Meski tidak besar dari tiga sektor utama tersebut.

“Adapun lapangan usaha sektor pengadaan listri dan gas mengalami peningkatan dari tahun 2016 hanya 7,63 persen. Kini di tahun 2019 mencapai 11,60 persen dan tidak mengalami penurunan,” ungkapnya.

Begitu pula dari sisi sektor informasi dan komunikasi, kata Topan, pada tahun 2016 tercatat laju pertumbuhan hanya sebesar 7,05 persen. Namun, di tahun 2019 mencapai 9,20 persen.

“Dengan melihat perkembangan dari beberapa sektor tentu merupakan gambaran pertumbuhan ekonomi di Malinau menunjukan capaian yang baik,” jelasnya.

Pertumbuhan ekonomi yang baik, menurut Topan, tentu bergaris lurus dengan penurunan angka kemiskinan yang pada tahun 2017 sebesar 8,06 persen, tahun 2018, 7,68 persen dan pada tahun 2019 sebesar 6,96 persen.

“Jadi pertumbuhan ekonomi yang baik tentu juga berdampak pada penurunan angka kemiskinan,” ujarnya.

Bahkan, lanjut Topan mengatakan tingkat pengangguran terbuka juga mengalami penurunan. Dimana, pada tahun 2016 sebesar 8,24 persen. Sedangkan di tahun 2019 mengalami mengalami penurunan secara signifikan yaitu 4,13 persen.

“Artinya capaian kinerja ini bisa dilihat dari angka indeks pembangunan manusia (IPM), dimana pada tahun 2019 mencapai 72,06 persen meningkat dari tahun 2018 yakni 71,74 persen,” beber Topan.

Dengan demikian, menurut Topan lagi, pertumbuhan ekonomi di malinau mengalami perubahan yang baik mulai dari tahun 2016 hingga 2019 ini. “Tentu ini merupakan prestasi kita bersama dalam mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat kabupaten Malinau,” pungkasnya. (adv/eby)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here