Aman dari Penyakit, Ternak Hewan Kurban Dipasang Label Sehat

KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum mengimbau agar warga tak perlu khawatir berlebihan terhadap fenomena penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak kurban yang dijual peternak lokal di daerah wilayah Provinsi Kaltara.

Gubernur telah mengintruksikan agar disetiap lokasi penjualan hewan ternak kurban ditempelkan papan informasi mengenai kesehatan hewan ternak.

Ia bahkan memastikan tim pemantauan dan pengawasan yang terdiri dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi, DPKP Bulungan, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta melibatkan dokter hewan akan melaksanakan tugas secara rutin dalam memeriksa pada setiap lokasi penjualan hewan ternak kurban.

Sementara Kepala DPKP Kaltara Heri Rudiyono mengungkapkan, kegiatan pegawasan secara terpadu terhadap lalu lintas dan kesehatan hewan ternak yang masuk di wilayah Kaltara harus betul-betul diperhatikan.

Hal itu tidak lepas dari masih terjadinya wabah PMK di sejumlah daerah di Indonesia.

Menurut Heri, wabah ini menjadi perhatian banyak pihak terlebih Hari Raya Idul Adha tinggal menghitung hari.

Memastikan hewan kurban sehat, tim pemeriksa hewan kurban telah menempel label sehat di badan dan kandang hewan kurban.

Hal ini lanjut Heri, menjamin kesehatan hewan kurban di wilayah Kaltara dalam kondisi bebas penyakit, sehingga daging yang dihasilkan layak untuk dikonsumsi masyarakat.

“Adanya label sehat ini menyatakan bahwa hewan ternak kurban sudah diperiksa dan dinyatakan sehat. Dengan begitu, masyarakat tidak perlu ragu saat akan membeli,” kata Heri, Rabu (6/7) pagi.

Sebagai informasi, Kabupaten Bulungan merupakan daerah terakhir yang tim datangi, sebelumnya telah dilakukan pemantauan dan pengawasan kepada tempat penjualan ternak yang dilakukan di seluruh wilayah kabupaten/kota se-Kaltara. (dkisp)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here