KAYANTARA.COM, JAKARTA – Pengendalian Inflasi Kota Tarakan memperoleh apresiasi langsung dari Pemerintah Pusat. Kali ini, Wali Kota Tarakan dr. H. Khairul, M.Kes., hadir langsung di Istana Negara untuk menerima TPID Award dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Penghargaan ini diberikan pada Kamis, 31 Agustus 2023. Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Tarakan yang diketuai oleh Wali Kota Tarakan dinobatkan sebagai TPID Kabupaten/Kota terbaik Nasional tahun 2022 bersama kota Palembang, Banyuwangi, Bone, dan Kupang. TPID Tarakan juga memperoleh predikat kinerja terbaik di Kalimantan.
Sepanjang 2022 lalu, inflasi di Tarakan terkendali di angka 3,93 persen years-on-years (YoY), angka ini merupakan hal yang positif mengingat pemerintah pusat dan daerah tengah berupaya mengendalikan inflasi pada taraf serendah mungkin sambil tetap menjaga pertumbuhan ekonomi terus tumbuh positif. Angka inflasi Tarakan pun terkendali di bawah rata-rata nasional yang berada di angka 5,52 persen YoY.
Pengendalian inflasi di Tarakan sendiri dilakukan dengan berbagai inovasi, termasuk dalam upaya pengendalian naiknya harga komoditas bahan pangan. Pengendalian harga cabai pun menjadi sorotan pemerintah pusat di mana di Tarakan sekarang pasokan cabai lokal telah dapat diandalkan untuk memenuhi kebutuhan warga Tarakan.
Wali Kota Tarakan menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diberikan, sekaligus ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh unsur TPID Kota Tarakan dan para mitra kerja yang selama ini telah turut mengendalikan inflasi di Kota Tarakan. Pemerintah Kota Tarakan terus berkomitmen untuk aktif dalam pengendalian inflasi, dan hal ini turut pula menjadi salah satu langkah strategis dalam terwujudnya Tarakan sebagai kota maju dan sejahtera melalui smart city.
Sebagai informasi tambahan, prestasi ini juga menjadi salah satu penilaian dalam penentuan angka Dana Insentif Daerah (DID) oleh Pemerintah Pusat, yang nantinya akan diperoleh Pemkot Tarakan sebagai pendapatan daerah dalam APBD tahun 2024 mendatang. Secara total, Pemerintah telah menyiapkan 1 triliun rupiah yang akan dibagikan bagi para pemenang. (hms-trk)