Selumit Pantai Disinyalir Pusat Peredaran Narkoba di Tarakan

Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Pol Hary Sudwijanto, bersinergi dengan Danrem 092/Maharajalila Brigjen. TNI Adek Chandra Kurniawan, Kepala BNN Provinsi Kalimantan Utara Brigjen Pol. Tatar Nugroho, Pj. Walikota Tarakan Dr. Bustan, dan Danlantamal Kaltara Laksamana Pertama TNI Dr. Ferry Supriady mengunjungi Selumit Pantai, kampung yang disinyalir sebagai pusat peredaran Narkoba, Rabu (27/11/2024). (Foto Humas Polres Tarakan)

KAYANTARA.COM, TARAKAN– Dalam upaya berkelanjutan memerangi penyebaran narkoba, Kampung Bebas dari Narkoba di Selumit Pantai Kota Tarakan menjadi simbol nyata dari komitmen bersama antara kepolisian dan masyarakat setempat.

Selumit Pantai telah menjadi perhatian khusus karena disinyalir sebagai pusat peredaran Narkoba, dengan adanya laporan beberapa kali menemukan warga yang terlibat dalam jual beli Narkoba di sana, dalam kegiatan Operasi ini bertujuan untuk mengungkap dan memberantas peredaran Narkoba di kawasan tersebut.

Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Pol Hary Sudwijanto, bersinergi dengan Danrem 092/Maharajalila Brigjen. TNI Adek Chandra Kurniawan, Kepala BNN Provinsi Kalimantan Utara Brigjen Pol. Tatar Nugroho, Pj. Walikota Tarakan Dr. Bustan, dan Danlantamal Kaltara Laksamana Pertama TNI Dr. Ferry Supriady, telah menunjukkan dukungan yang kuat melalui kunjungan mereka yang merupakan langkah penting dalam inisiatif anti narkotika yang sedang berkembang di wilayah tersebut, Rabu (27/11/2024).

“Ini merupakan salah satu upaya preventif untuk mencegah meningkatnya korban narkoba,” ujar Kapolda Kaltara, sekaligus menggambarkan peran vital yang dimainkannya dalam merealisasikan visi sehat dan sejahtera bagi Masyarakat.

Tak hanya itu, dukungan Danrem terhadap anti narkoba juga tidak kalah pentingnya, di mana mereka berperan dalam mendisiplinkan dan menyediakan sumber daya memadai untuk memastikan program ini berjalan lancar.

“Kita harus bergandengan tangan melawan narkoba,” kata Danrem, mencerminkan solidaritas serta dukungan yang selaras dengan tujuan Kapolda.

Upaya Kepala BNN Kaltara dalam pengawasan obat terlarang juga mendapat sorotan, menegaskan pentingnya kerjasama yang sinergis antar lembaga pemerintahan dalam melawan bahaya narkoba.

“Pengawasan ketat dan kerja sama yang baik adalah kunci keberhasilan dari program ini,” jelas Kepala BNN Kaltara dalam penekanannya terhadap kerja sama strategis yang sedang dijalankan.

Di sisi lain, pencegahan penyalahgunaan zat adiktif Kota Tarakan mendapatkan penguatan lewat edukasi dan sosialisasi yang berkala kepada masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang risiko dan akibat yang dapat ditimbulkan oleh narkoba.

Kapolda Kaltara, bersama – sama dengan pihak lainnya menunjukkan komitmen yang tiada surut untuk memastikan bahwa lingkungan bebas narkoba di Selumit Pantai bukan hanya impian semata, melainkan realitas yang dibangun oleh semua elemen masyarakat.

Melalui kerjasama yang kokoh dan inisiatif yang terstruktur, Tarakan bergerak maju, satu langkah lebih dekat menuju masa depan yang lebih cerah dan sehat bagi generasi mendatang.

Upaya ini tidak hanya bersifat Penindakan, tetapi juga mencangkup tindakan Pre-emtif (Pencegahan), dan Preventif (Perlindungan).

Kegiatan ini juga melibatkan Pemkot Tarakan dan Masyarakat dalam perencanaan langkah – langkah pencegahan yang bisa diambil untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan jauh dari pengaruh Narkoba, serta membangun kesadaran untuk mengurangi potensi penyalahgunaan Narkoba di Wilayahtesebut. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here