LE MANS – Penampilan gemilang Danilo Petrucci pada MotoGP Prancis 2020 menuai pujian dari Valentino Rossi. Menurutnya, pembalap yang akrab disapa Petrux itu sangat pantas meraih kemenangan di Sirkuit Bugatti, Le Mans, pada Minggu 11 Oktober 2020 malam WIB.
Sebagaimana diketahui, Danilo Petrucci meraih kemenangan pada ajang MotoGP Prancis 2020. Itu merupakan kemenangan keduanya di kelas premier setelah MotoGP Italia 2019. Sepanjang akhir pekan, pembalap Tim Mission Winnow Ducati itu memang sudah menunjukkan tanda-tanda akan menang.
Pada konferensi pers, Danilo Petrucci mengklaim dirinya selalu tampil baik saban mentas di Le Mans. Hal itu sudah dibuktikan dengan meraih posisi start ketiga pada sesi kualifikasi yang digelar Sabtu 10 Oktober 2020 malam WIB.
Alam kemudian berpihak kepada Danilo Petrucci. Hujan
turun beberapa menit sebelum start. Lomba dalam keadaan basah memang menjadi keuntungan bagi pembalap berusia 29 tahun itu. Sebab, ia sering tampil impresif saat lintasan digenangi air.
Benar saja, Danilo Petrucci langsung melesat dan memimpin lomba selepas start. Posisinya tidak tergoyahkan dari awal hingga akhir, kendati sempat diganggu Andrea Dovizioso. Penampilan gemilang itu menuai pujian dari kompatriotnya, Valentino Rossi.
“Danilo memang hebat, seperti yang dikatakannya sendiri, dia selalu tampil apik di Le Mans. Ducati sangat kompetitif pada kondisi (hujan) ini. Itu adalah kemenangan yang hebat. Dia ada di depan dari awal hingga finis. Dia pantas mendapat kemenangan setelah momen sulit,” ujar Valentino Rossi, dikutip dari GPOne, Selasa (13/10/2020).
Sementara itu, nasib berbeda dialami Valentino Rossi pada balapan MotoGP Prancis 2020. The Doctor harus rela mengakhiri balapan lebih cepat. Sebab, ia terjatuh pada tikungan kedua di Sirkuit Le Mans. Padahal, pria berusia 41 tahun itu sempat optimis meraih hasil positif.
Itu menjadi kegagalan Valentino Rossi menuai angka dalam tiga balapan terakhir. Pria kelahiran Tavullia tersebut selalu terjatuh dan gagal finis, mulai dari MotoGP Emilia Romagna, Catalunya, hingga Prancis akhir pekan lalu.
Tiga kali gagal finis membuat Valentino Rossi kini percaya dirinya dihantui nasib buruk. Sebelumnya, juara dunia MotoGP tujuh kali itu tidak pernah percaya akan adanya ketidakberuntungan. Akibat tiga kegagalan itu, dirinya kini harus mulai memulihkan mental.
“Sepanjang karier, saya tidak pernah paham apakah nasib buruk benar-benar ada. Namun, pada momen ini, saya mulai beranggapan nasib buruk memang nyata,” sungut Valentino Rossi. (mrh)
Sumber: okezone