Dikenal Sosok Mengayomi, Yansen TP jadi Idola Ibu-ibu Selawatan di Malinau

Dr. Yansen TP, M.Si saat menerima perwakilan sepuluh kelompok ibu-ibu selawatan yang ada di Kabupaten Malinau bersilaturahmi menyatakan dukungan kepada pasangan Cagub dan Cawagub Zainal-Yansen nomor urut 3 di kediamannya, (27/10) lalu.

KAYANTARA.COM, MALINAU – Bukti kecintaan ibu-ibu selawatan kepada Dr. Yansen TP, M.Si dan istri atas segala bentuk perhatian selama dua periode memimpin Kabupaten Malinau, ditunjukkan dengan mendukung sepenuhnya pencalonannya sebagai Calon Wakil Gubernur  Kalimantan Utara  berpasangan dengan Calon Gubernur Drs. H. Zainal A. Paliwang, SH, M.Hum.

Dukungan tersebut disampaikan oleh perwakilan dari sepuluh kelompok selawatan se-Kabupaten Malinau, Selasa malam (27/10) di kediaman pribadi Yansen nomor urut 3, Yansen TP di Desa Kuala Lapang, Kecamatan Malinau Barat.

“Alhamdulillah kita masih cinta kepada bapak bupati kita. Masyarakat Malinau masih mencintai bapak dan ibu,” kata Dasmina, perwakilan dari ibu-ibu selawatan di hadapan Yansen dan istri.

Kenapa masih dan terus mencintai Yansen beserta istri, karena walaupun hanya via telepon dan pesan singkat, perwakilan ibu-ibu sepuluh kelompok selawatan yang ada, semua antusias untuk datang langsung menyampaikan dukungan untuk memenangkan pasangan Zainal-Yansen.

“Saya perkenalkan pak, ibu-ibu yang cantik-cantik di sini perwakilan dari sepuluh kelompok selawat yang ada di Kabupaten Malinau,” ujar perempuan yang biasa disapa dengan panggilan Ibu Jono ini.

Dengan antusiasnya para ibu-ibu selawat ini, diharapkan nantinya sampai tanggal 9 Desember 2020 di hati pencoblosan semangatnya tetap terjaga dan jangan sampai goyah sebagai tanda masih mencintai Yansen dan istrinya.

Kemudian lanjut dia, jika nanti sudah diamanahi dan menjabat sebagai Wakil Gubernur Kaltara dengan didampingi istri, ia memohon agar jangan melupakan ibu-ibu selawatan yang ada di Bumi Intimung.

“Jangan lupakan kami ibu-ibu majelis taklim Kabupaten Malinau. Karena selama ini bapak dan ibu sangat memperhatikan kami. Kami semua pak sudah menyatakan sikap tanggal 9 Desember 2020 insya Allah semua mendukung bapak,” katanya meyakinkan.

Dukungan ini, tambahnya, wajar diberikan kepada Bupati Malinau periode 2011-2016 dan 2016-2021 itu, sebab sangat mengayomi dan tidak pandang suku, agama dan latar belakang masyarakatnya. Selain itu, sang istri, yaitu Ping Yansen, juga sangat aktif membina masyarakat, terutama kaum perempuan, baik di berbagai organisasi maupun yang utamanya di Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Malinau.

“Kita mendukung supaya jangan sampai kehilangan sosok seperti beliau, bapak dan ibu Yansen,” ungkapnya sambil terharu.

Sementara itu, Cawagub Yansen TP menegaskan bahwa dirinya tidak mungkin melupakan warga Malinau, walaupun nantinya jika mendapat amanah memimpin Kaltara, tanggung jawabnya semakin luas dan besar, karena tak hanya memikirkan Malinau, tapi juga memikirkan kabupaten/kota lainnya.

“Dalam rangka kami mewujudkan Kaltara menjadi produktif seperti bapak ibu harapkan, maka seperti misalnya ibu katakan jangan lupakan kami, gak mungkin saya lupakan,” tegas alumni Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA) Tarakan ini.

Sekalipun nanti harus pindah karena bertugas di Tanjung Selor, kebiasaan dirinya untuk mengunjungi desa-desa tak akan berubah. Apalagi, tagline pembangunan pasangan Zainal-Yansen adalah membangun desa, menata kota.

“kalau Tuhan nanti memberi amanah kepada Pak Zainal dan saya untuk menjadi gubernur dan wakil gubernur, artinya kami harus bertugas di Tanjung Selor, tapi rumah saya tetap di sini,” pungkasnya. (adv)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here