KAYANTARA.COM, TARAKAN – Upacara puncak peringatan hari jadi Kota Tarakan ke 23 tahun, Selasa (15/12) digrlar sederhana dan penuh hikmat di halaman parkir rumah jabatan Wali Kota Tarakan.
Hari jadi Kota Tarakan tahun ini mengusung tema Pemantapan Pengembangan Ekonomi Wilayah dan Sumber Daya Lokal yang Berkualitas.
Tema ini merupakan rencana kerja pemerintahan di tahun 2021 mendatang yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari upaya terwujudnya Tarakan sebagai kota maju dan sejahtera melalui smart city.
“Diangkatnya tema ini juga sekaligus mengajak kita semua, mulai dari masyarakat, pemerintah, dan seluruh pemangku kepentingan untuk semakin bersiap guna menyongsong masa depan dengan segala peluang dan tantangan yang ditawarkannya,” ujar Wali Kota Tarakan selaku inspektur upacara, dr.Khairul, M.Kes, dalam sambutannya.
Lebih lanjut dikatakannya, di usia yang ke-23 tahun ini, Kota Tarakan mengalami tantangan besar, yaitu datangnya pandemik COVID-19 yang berdampak besar dalam berbagai bidang kehidupan.
Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk terus menjaga kebersamaan sehingga menjadi modal berharga bagi Kota Tarakan untuk dapat melalui tantangan demi tantangan.
Pemerintah Kota Tarakan sendiri, lanjutnya, berkomitmen untuk terus menguatkan fondasi pembangunan bagi terwujudnya Tarakan yang maju dan sejahtera.
Disebutkan juga bahwa keterbatasan anggaran tidak pernah menyurutkan langkah dan semangat dalam melaksanakan pembangunan di Kota Tarakan. Pembangunan manusia dilakukan di Kota Tarakan seiring sejalan dengan pembangunan dan peningkatan infrastruktur, serta optimalisasi pelayanan publik.
Komitmen pembangunan manusia di bidang pendidikan dan kesehatan juga diiringi dengan upaya meningkatkan geliat perekonomian di tengah-tengah masyarakat. Antara lain melalui upaya mewujudkan Tarakan sebagai kota yang ramah terhadap investasi, sehingga dengan demikian diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan pendapatan masyarakat, menyerap tenaga kerja, dan mengurangi kesenjangan.
Dalam kesempatan itu wali kota kota juga mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama merawat, menjaga, dan memanfaatkan pencapaian-pencapaian pembangunan selama ini untuk kepentingan masyarakat.
“Tentu saja, masih banyak pekerjaan yang harus kita selesaikan bersama. Untuk itu sekali lagi saya mengharapkan agar kebersamaan yang telah ada selama ini dapat terus dijaga dan ditingkatkan guna mewujudkan Tarakan yang lebih baik dari hari ke hari,” ujarnya.
Dalam upacara juga dirangkaikan dengan penyerahan motor listrik kepada pembeli pertama, penyerahan proper Lingkungan Hidup, serta penyerahan Buku Nikah hasil isbat kerja sama Pemkot Tarakan dan Kementerian Agama kepada pasangan menikah yang belum diakui sah secara negara.
Usai upacara wali kota dan undangan mengunjungi gelaran pameran produk-produk UMKM Kota Tarakan, tidak jauh dari lokasi upacara berlangsung. (*/hms)