10 Ton Buah-Buahan asal Kaltara Berlayar ke Malaysia

Karantina Pertanian Tarakan saat mengabadikan momen sebelum melakukan pengiriman buah-buahan asal Kaltara yang hendak dieskpor ke Malaysia.

KAYANTARA.COM, TARAKAN – Di tengah pandemi Covid-19, Karantina Pertanian Tarakan tetap berupaya untuk memberikan pelayanan karantina terhadap masyarakat.

Seperti yang dilakukan pejabat Karantina Pertanian Tarakan yang melakukan pemeriksaan fisik terhadap buah mangga,  naga, dan alpukat dengan total volume 10 ton tujuan Malaysia, Senin (8/2/2021). Buah-buahan yang akan diekspor harus dalam kondisi baik, tidak busuk, dan bebas dari OPT/OPTK.

Kepala Karantina Pertanian Tarakan Drh.Ahmad Alfaraby mengatakan pihaknya akan selalu mendukung dan membimbing para pelaku usaha untuk meningkatkan ekspor.

“Hal ini merupakan salah satu peran Karantina Pertanian Tarakan dalam mewujudkan program Kementerian Pertanian yaitu Gratieks (Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor),” katanya.

Berdasarkan data IQFAST, sepanjang tahun 2020 Karantina Pertanian Tarakan telah melakukan sertifikasi terhadap ekspor buah-buahan tujuan Malaysia dengan total volume 159 ton. Sementara di awal tahun 2021 telah tersertifikasi ekspor buah-buahan sebanyak 98 ton ke Malaysia.

“Kami selalu berupaya memfasilitasi dan memberikan prioritas, pendampingan serta kemudahan layanan ekspor, sebagai bentuk komitmen karantina pertanian secara nyata dalam mewujudkan Gratieks yang telah dicanangkan oleh Menteri Pertanian,” ujarnya. (kyt)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here