KAYANTARA.COM,TARAKAN – Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes meresmikan Pasar Rakyat Bais Kampung Empat dengan sistem pembayaran non tunai.
Pasar ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari khususnya bahan utama dapur bagi masyarakat wilayah Kecamatan Tarakan Timur. Sehingga tidak perlu jauh-jauh lagi untuk berbelanja.
Dalam pembayaran Pasar Rakyat BAIS Kampung Empat berbeda dengan pasar lainnya yaitu menggunakan konsep pembayaran nok tunai.
“Sistem pembayaran non tunai sehingga para pedagang dan pembeli tidak perlu lagi menggunakan uang tunai atau dompet digital dan tidak mengunakan uang kembalian,” kata Wali Kota.
Akan tetapi, bagi masyarakat yang ingin menggunakan pembayatan uang tunai. Pasar Rakyat BAIS menyediakan mesin ATM.
“Kita juga sediakan mesin ATM untuk menggambil uang cash sebelum melakukan transaksi,” ujarnya
Untuk para pedagang, Pemerintah Kota Tarakan mengakomodir petani yang ada di wilayah Tarakan Timur, mulai dari Gunung Amal hingga Mamburungan Timur untuk menjual hasil tani.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Tarakan, Untung Prayitno menjelaskan, peresmian Pasar Rakyat BAIS merupakan pasar percontohan yang menerapkan sistem non tunai.
“Sebagai Smart City memang masyarakat dan para pedagang harus mulai menggunakan transaksi non tunai,” ujarnya.
Meski demikian, kata Untung, tak ada paksaan bagi masyarkat yang ingin bertransaksi tunai. Karena pembayaran non tunai dilakukan secara bertahap.
“Namun harapannya masyarakat kota Tarakan dapat menggunakan transaksi non tunai,” ucapnya. (pri)
