KAYANTARA.COM, TARAKAN-Musibah kecelakan (laka) laut kembali terjadi di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Persisnya di perairan Kota Tarakan yang menimpa sebuah kapal pada Sabtu (17/7/2021).
Sebanyak puluhan orang terlibat dalam musibah ini. Mereka tergabung dalam Tim SAR Gabungan. Di antaranya Basarnas Tarakan, Lantamal XIII Tarakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satpolair Polres Tarakan, rumah sakit dan instansi terkait lainnya.
“Ini merupakan simulasi kecelakaan kapal yang terbakar dengan PBO 10 orang, dan Alhamdulillah semua berhasil dievakuasi dan dilakukan penanganan oleh pihak rumah sakit,” ungkap Kepala Basarnas Tarakan, Amiruddin kepada awak media.
Ia menerangkan simulasi tersebut merupakan pola tindak dan bagaimana Tim SAR Gabungan melakukan koordinasi dalam pelaksanaan operasi SAR dapat terlaksana sesuai dengan yang diharapkan.
Menurutnya, dari hasil simulasi kecelakaan kapal terbakar tersebut telah sesusi dengan SOP dan yang diharapkan. Meski begitu, aku Amiruddin, masih terdapat beberapa kekurangan yang perlu dilengkapi.
Untuk diketahui, dalam proses pemadaman kecelakaan kebakaran kapal pihaknya mengerahkan KM Seta yang dilengkapi dengan dua unit water canon, alusista pendukung, serta masing-masing satu unit kapal milik Lantamal dan Satpolair. (pri)