KAYANTARA.COM, TARAKAN – Partai Gelora Kalimantan Utara melaksanakan konsolidasi partai pada 6 hingga 7 Desember 2021 di Kota Tarakan.
Semua pimpinan wilayah dan pimpinan daerah partai dari kabupetan/kota se-Kaltara turut hadir dalam rapat konsolidasi tersebut.
“Kita sudah menuntaskan sebagian pekerjaan-pekerjaan rumah tangga kita selama dua tahun terakhir ini,” Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gelora Kaltara Surya Yuniza, Senin (6/12).
Pada 2022 mendatang, pihaknya memastikan tidak lagi berkutat dalam hal internal karena relatif telah diselesaikan.
“Saatnya kita keluar ke tengah-tengah masyarakat sesuai dengan arahan Ketua Umum Anis Matta,” tegas Surya.
Ia menyebutkan tujuan konsolidasi pimpinan wilayah bersama pimpinan daerah Partai Gelora se-Kaltara salah satunya adalah persiapan menyongsong tahapan Pemilu 2024.
“Tahapan Pemilu 2024 kalau melihat jadwal sementara ini akan dimulai di tahun 2022, dengan agenda awalnya melakukan verifikasi parpol peserta pemilu oleh KPU,” katanya.
Partai Gelora Kaltara memastikan persiapan telah matang untuk menghadapi tahapan verifikasi parpol oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Selama dua hari ini pimpinan DPW dan DPD Partai Gelora se-Kaltara konsolidasi terkait kesiapan itu. Saya melihat dan merasakan betul bagaimana kesiapan teman-teman pengurus wilayah dan daerah di lima kabupaten/kota tentang kesiapan dan optimismenya dalam menyongsong perhelatan nasional Pemilu 2024,” kata Surya lagi.
“Jadi saya memastikan mesin Partai Gelora Kaltara sudah siap menghadapi pemilu 2024,” tambah dia.
Menurutnya, partai besutan Anis Matta dan Fahri Hamzah ini memang terlihat progresif sejak kehadirannya selama dua tahun terakhir.
Bahkan Partai Gelora yang dilahirkan di tengah krisis menjadi harapan baru bagi masyarakat Indonesia.
Gelar Festival Literasi
Untuk diketahui, konsolidasi Partai Gelora Kaltara tengah menghadirkan Pimpinan Nasional Partai Gelora, Coach Gunawan Direktur Akademi Manusia Indonesia (AMI), dan Ketua Bidang Kaderisasi DPN Partai Gelora, H. Musyafa Ahmad Rahim.
Menurut Direktur Akademi Manusia Indonesia (AMI) DPN Partai Gelora Indonesia, Coach Gunawan mengungkapkan kedatangannya ke Kaltara dalam Festival Literasi ini adalah sebagai sebuah gerakan untuk mengusung kampanye literasi.
Coach Gunawan menambahkan, kampanye literasi yang dimaksud adalah Partai Gelora ingin mengubah hubungan antara partai politik dan voters yang awalnya transaksional.
“Kita tidak ingin menjadikan voters sebagi obyek tetapi sebagai pelaku sejarahnya sendiri. Sebagai masyarakat yang berdaya. Kita ingin memberikan keterampilan, keyakinan dan optimisme untuk keluar dari krisis,” kata Gunawan.
Lebih jauh lagi, Partai Gelora memiliki visi besar menjadikan Indonesia sebagai lima besar dunia. “Wajah dari pengusung ide-ide tentunya adalah wajah orang-orang Indonesia yang berpengetahuan, memiliki tingkat religiusitas yang tinggi dan sejahtera yang menjadi goal dari Akademi Manusia Indonesia,” ungkapnya. (kt1)