KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan Syarwani memberikan pesan kepada dua kepala desa pengganti antar waktu (PAW) masa bakti 2023-2027 yang baru saja dilantik, beberapa pesan tersebut disampaikan dalam arahannya pada kegiatan yang berlangsung di Gedung BPU Desa Panca Agung Tanjung Palas Utara, Kamis (16/11/2023).
Ialah Danu Riyanto, Kades PAW Desa Panca Agung dan Alan Bilung, Kades PAW Desa Pimping yang menerima arahan dari bupati usai dilantik. Disebutkan bupati, mereka yang terpilih tersebut harus dapat memenuhi ekpektasi masyarakat terkait pembangunan di desa.
“Tentu dinamika pembangunan desa saat ini sudah sangat jauh berbeda dengan 10 atau 20 tahun lalu, tuntutan maupun ekpektasi masyarakat terhadap kepala desa melalui pemilihan secara langsung itu sangat tinggi dan dinamis, dibutuhkan ketekunan, kerja keras, dibutuhkan tenaga yang besar untuk bersama-sama membangun desa, untuk itu kompak bersatu adalah modal besar untuk membangun sebuah desa,” ucapnya.
Kemudian lanjut bupati, mengingat saat ini telah memasuki masa akhir tahun, seluruh rangkaian pembangunan di desa telah berjalan, baik itu melalui kepala desa sebelumnya maupun penjabat kepala desa yang ada. Waktu yang tersisa akan diteruskan oleh kepala desa yang baru, untuk itu perlu menjadi perhatian terkait laporan pertanggungjawaban (LPJ) pelaksanaan pembangunan yang ada.
“Untuk kita mentaati segala peraturan dan ketentuan perundangan-undagan yang berlaku terkait dengan pelaksanaan dan penyelenggaraan pemerintah desa, apalagi yang berkaitan dengan dana desa, sebab audit yang dilaksanakan tidak hanya dilaksanakan oleh Pemkab Bulungan, namun juga ada lembaga lainnya dalam hal ini adalah BPKP setiap tahunnya,” bebernya.
Kemudian terkait penyusunan APBDesa 2024, bupati juga berharap untuk senantiasa berkoordinasi dengan camat maupun Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bulungan, hal tersebut kata dia agar seluruh program dan rancangan APBDesa yang disusun itu dipastikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
“Juga dalam sinergi untuk program-program prioritas, semoga dapat memberikan dukungan sepenuhnya terkait dengan 15 program yang ada, salah satunya satu desa satu produk,” tutup bupati. (adv)
