KAYANTARA.COM, Nunukan Tim SAR Gabungan lakukan evakuasi korban laka laut di perairan Sebatik, akibat dari 2 buah perahu yang tabrakan, Minggu (14/4/2024), sekitar pukul 19.00 WITA.
Menurut Kasubid Informasi pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nunukan, Muhammad Basir, pihaknya menerima laporan dari masyarakat adanya laka laut di perairan Sebatik sekitar pukul 19.00 WITE, laporan tersebut pun langsung ditindaklanjuti dengan menurunkan personel BPBD Nunukan ke TKP.
“Personil kami turunkan langsung menggunakan Speed BPBD dari Binusan ke TKP,” ucapnya, Minggu (14/4/2024).
Personel BPBD bersama Tim SAR Lainnya seperti Basarnas Nunukan dan Polairud Nunukan, membantu proses evakuasi korban perahu yang karam akibat tabrakan.
“Semua penumpang selamat, namun 2 unit perahu dinyatakan rusak parah, dan 1 diantaranya tenggelam bersama 5 unit motor yang diangkutnya,” terangnya.
Muhammad Basir, beberkan kronologis awal laka laut tersebut dimana perahu dari Dermaga Binalawan dengan Motoris Aco, bertolak menuju Dermaga Sei Jepun Nunukan, sebaliknya dari Dermaga Sei Jepun Nunukan pun juga ada Perahu dengan Motoris Cunding menuju Dermaga Binalawan.
“Sekitar pukul 7 malam, di jalur pelayaran depan Dermaga Binalawan Sebatik Barat terjadi laka laut, dikarenakan perahu yang dimotoris oleh Aco dari Binalawan tidak memakai lampu dan menabrak samping perahu Cunding,” ungkapnya.
Lanjut Muhammad Basir, saat itu perahu yang dimotoris oleh Cunding tidak bermuatan, sedangkan perahu yang dimotoris oleh Aco bermuatan.
“Jumlah manifes perahu Aco, sepeda motor sebanyak 5 unit, 9 orang Dewasa dan 3 orang anak- anak. Anak-anak tidak dimasukan dalam manifes, Para penumpang yang selamat sudah pulang kerumah masing-masing dengan menggunakan perahu bantuan dari motoris lain,” ujarnya.
Basir, menuturkan perahu milik Aco masih tenggelam didasar laut, rencana evakuasi perahu dilanjutkan esok hari.
“Perahu milik Aco yang tenggelam, rencananya besok baru akan dilanjutkan di evakuasi,” imbuhnya. (dkisp)