
KAYANTARA.COM, BUNYU – PT Pertamina EP (PEP) Bunyu Field sukses menggelar beragam kegiatan dalam rangkaian peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2025. Kegiatan yang berlangsung sejak 25 Januari hingga 11 Februari 2025 itu mengusung tema “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) untuk Meningkatkan Produktivitas”.
Pembukaan Peringatan Bulan K3 Nasional di lingkungan PEP Bunyu Field diresmikan oleh Senior Manager Bunyu Field, Despredi Akbar, yang menegaskan kembali komitmen perusahaan terhadap budaya keselamatan dan kesehatan kerja bagi seluruh perwira dan mitra kerja. ”Penerapan K3 merupakan hal yang sangat penting karena merupakan investasi strategis perusahaan,” tegasnya.
Rangkaian peringatan melingkupi program-program yang bersifat edukatif dan kompetitif, antara lain sosialisasi kesehatan bertajuk “Kenali HIV dan Penanganannya” yang disampaikan oleh dr. Muhammad Fudail. Selain itu, PEP Bunyu Field mengadakan kegiatan donor darah yang berhasil mengumpulkan 137 kantong darah dari para pekerja PEP Bunyu Field.
Selain itu, berbagai lomba turut meramaikan peringatan Bulan K3 Nasional tahun ini, di antaranya Lomba Cerdas Cermat HSSE pada 28 Januari 2025 yang melibatkan 17 tim peserta; Lomba Kampanye HSSE pada 29 Januari 2025 yang diikuti 10 individu dan satu tim; Lomba Penggunaan APAR & Fire Blanket untuk wanita pada 1 Februari 2025 yang melibatkan delapan tim, serta Lomba Firefighter Challenge untuk pria pada 2-3 Februari 2025 yang diikuti oleh enam tim.
Dalam acara penutupan pada 11 Februari 2025, Despredi kembali menegaskan bahwa penerapan K3 bukan sekadar kewajiban, tetapi merupakan bagian dari strategi Perusahaan untuk memastikan keselamatan operasional dan kesejahteraan pekerja. Ia juga mengapresiasi pencapaian luar biasa PEP Bunyu Field yang berhasil mencatatkan 5.225.424 jam kerja selamat tanpa Lost Time Injury (LTI) sepanjang periode 1 Januari – 31 Desember 2024.
Menurutnya, penerapan Sistem Manajemen K3 atau SMK3 membutuhkan komitmen dari seluruh pihak, mulai dari level manajemen hingga pekerja di lapangan. “Oleh karena itu, kunci keberhasilannya terletak pada penguatan kapasitas sumber daya manusia. Melalui peringatan Bulan K3 Nasional ini, perusahaan berharap budaya keselamatan semakin tertanam dalam diri seluruh pekerja dan manajemen setiap aspek pekerjaan,” ujarnya.
Pada kesempatan terpisah, General Manager Zona 10, Yoseph Agung Prihartono menegaskan komitmen Perusahaan untuk senantiasa menempatkan keselamatan sebagai aspek terpenting dan landasan utama dalam seluruh kegiatan operasi dan bisnis Perusahaan. “Kami meyakini bahwa kinerja keselamatan yang unggul akan mendukung keberhasilan dan keberlanjutan operasi dan bisnis migas Perusahaan. Hal ini dicapai dengan menjalankan praktik-praktik keselamatan terbaik di industri hulu migas nasional dan global untuk menghasilkan energi yang selamat, ramah lingkungan, dan berkelanjutan,” tambahnya.
Dengan suksesnya peringatan Bulan K3 Nasional 2025, PEP Bunyu Field kian memperkokoh perannya sebagai perusahaan yang mengedepankan keselamatan kerja dan produktivitas berkelanjutan. Ke depan, komitmen ini akan terus diperkuat guna mendukung keberlanjutan industri migas yang selamat, andal, patuh, dan ramah lingkungan.
PT Pertamina EP (PEP) Bunyu Field berada di bawah Subholding Upstream Regional 3 yang dinakhodai PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) dalam menjalankan pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Melalui kerja sama dengan SKK Migas, PEP Bunyu Field bersama anak perusahaan dan afiliasi PHI lainnya terus melakukan beragam inovasi dan aplikasi teknologi dalam menghasilkan energi yang selamat, efisien, handal, patuh, dan ramah lingkungan demi mewujudkan #EnergiKalimantanUntukIndonesia. Informasi lebih lanjut tentang PHI tersedia di https://phi.pertamina.com.