Banjir Rendam Puskesmas di Kampung Tumbit Dayak, Pelayanan Kesehatan jadi Terganggu

Pustu Tumbit Sari Kampung Tumbit Dayak, Kecamatan Sambaliung yang terendam banjir setinggi paha orang dewasa, pagi tadi. (Foto: Hardian/Kayantara.com)

KAYANTARA.COM, BERAU-Hujan deras dengan intensitas tinggi menyebabkan Puskesmas Pembantu (Pustu) Tumbit Sari di Kampung Tumbit Dayak, Kecamatan Sambaliung, terendam banjir.

Banjir setinggi paha orang dewasa tersebut mengakibatkan pelayanan kesehatan Pustu terganggu, Rabu (25/12/2019). Agar warga di kampung itu tetap mendapatkan pelayanan kesehatan, Muhammad Israil, salah satu perawat di Pustu Tumbit Sari berinisiatif mendatangi rumah pasien yang sedang sakit.

“Biasanya surutnya setelah 3 sampai 7 hari,” kata Israil kepada Kayantara.com. Dikisahkan oleh Israil, banjir mulai masuk ke dalam Pustu yang berdampingan dengan rumah dinasnya tersebut sejak pukul 04.00 Wita subuh tadi.

“Alhamdulillah barang-barang medis bisa kami selamatkan karena sudah kami antisipasi,” ucapnya. “Banjir ini sudah biasa bagi kami, karena hampir tiap dua tahun ada Banjir, jadi kami sudah hapal,” tambah Ayah 4 anak ini.

Akibat banjir yang merendam Pustu dan rumah dinasnya, Israil bersama keluarga menginap di kediaman keluarganya di kampung yang sama.

Ia mengharapkan agar kedepannya ada pembangunan Pustu yang terbebas dari banjir hingga dapat melayani warga Tumbit Dayak dengan maksimal.(*)

Reporter: Hardian

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here