KAYANTARA.COM, TARAKAN-Menjelang momen perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020, PLN menjamin kenyamanan masyarakat dengan suplai listrik yang handal. Seluruh elemen yang mendukung kelancaran suplai listrik itu, seperti jaringan, peralatan kerja, dan tim siaga seluruhnya disiapkan untuk melayani 1,17 juta pelanggan yang tersebar di Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara)
Demikian disampaikan General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kaltimra (UIW Kaltimra), Sigit Witjaksono, dalam momen Apel Siaga Nataru di Kantor PLN UP3 Tarakan, Jumat (20/12).Apel siaga ini juga dilakukan secara serentak di Kaltim dan Kaltara diwaktu yang bersamaan. Keandalan seperti yang disampaikan Sigit diwujudkan dengan kesiapan pasokan listrik dan piket siaga Nataru yang tersebar di Kaltim dan Kaltara
Terdapat 33 posko siaga Nataru tersebar di Balikpapan, Samarinda, Tenggarong, Bontang, Berau hingga Tarakan, dengan 763 personil yang terdiri dari petugas pelayanan teknik dan petugas jaga. Piket siaga ini diberlakukan mulai 18 Desember 2019 (H-7) hingga 8 Januari 2020 (H+7).
Sigit mengatakan bahwa sudah menjadi tanggung jawab PLN dalam mengamankan pasokan listrik karena dalam momen perayaan Nataru akan terjadi peningkatan jumlah pemakaian tenaga listrik pada saat bersamaan.
“Masyarakat dalam jumlah besar akan melaksanakan ibadah, juga biasanya menjelang momen pergantian tahun akan banyak panggung hiburan masyarakat,” katanya. “Di sinilah kelancaran distribusi listrik harus dijamin, dan kami akan siapkan untuk itu. Kami juga akan melakukan pengamanan terhadap instalasi kelistrikan yang juga berdampak langsung kepada suplai listrik untuk masyarakat”, jelas Sigit.
Bentuk kesiagaan PLN seperti yang diterangkan oleh Sigit, diwujudkan dalam tersedianya 19 Unit Gardu Bergerak (UGB), 60 genset di kantor-kantor PLN, serta 19 Uninterruptible Power Supply (UPS), juga didukung dengan ratusan unit kendaraan bermotor untuk mobilisasi petugas siaga demi percepatan pemulihan apabila terjadi gangguan.
Lanjut dia, persiapan pengamanan ini diberlakukan di wilayah kerja PLN UIW Kaltimra yang meliputi 2 provinsi, 15 kabupaten kota yang meliputi 156 kecamatan. Dalam momen ini PLN UIW Kaltimra akan melayani suplai listrik untuk 242 gereja yang tersebar di Kaltim dan Kaltara.
Sistem kelistrikan di Kaltim saat ini berjalan dengan sistem interkoneksi bernama Sistem Kalimantan Selatan-Tengah-Timur dengan daya mampu hingga 1550 MW. Sistem kelistrikan inilah yang saat ini menyuplai kebutuhan listrik untuk Kaltim, meliputi Balikpapan, Samarinda, Tenggarong, Bontang, hingga Sangatta, dengan beban puncak berkisar 460 MW.
Sementara di Kaltara akan berjalan dengan sistem isolated sesuai wilayahnya. Sigit mengatakan bahwa pasokan listrik dipastikan cukup dan tidak akan ada kekurangan daya. (*)
Reporter: Hardiani
Editor: Mansyur Adityo
