Pasien yang Meninggal di Nunukan Negatif Covid-19

Ilustrasi

KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 asal Kabupaten Nunukan yang dikabarkan meninggal dunia, Kamis (9/4) pagi, dinyatakan terkonfirmasi negatif.

“Dengan ini saya sampaikan bahwa hasil laboratorium swab nasofaring dan orofaring PDP atas nama SP yang meninggal di Nunukan sudah keluar, dan hasilnya negatif,” kata Agust Suwandy selaku Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara, melalui pesan singkat WhatsApp, pukul 19.00 Wita.

Meski begitu, pemulasaran jenazah SP dan pemakanan telah mengikuti protokol yang ditetapkan kepada semua PDP.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pasien berjenis kelamin laki-laki berusia 56 tahun tersebut meninggal saat menjalani perawatan di RSUD Nunukan, Kamis (8/4/2020) pagi.

“Pagi ini kami menerima laporan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) dan RSUD Nunukan bahwa ada 1 orang dengan status PDP meninggal dunia,” katanya.

Dia menerangkan, PDP dengan inisial SP tersebut merupakan rujukan dari Kecamatan Lumbis tepatnya Lumbis Panasiangan.

Pasien tersebut meninggal disebabkan gagal napas, pnemonia bilateral dan memiliki riwayat penyakit ginjal, usai dirawat di ruang isolasi RSUD Nunukan sejak 4 April 2020 lalu.

Penanganan jenazah akan dilakukan sesuai protokol kesehatan yang telah ditetapkan. “Hasil swab jenazah yang telah dikirimkan ke BBLK Surabaya masih dalam pemeriksaan hari ini,” ungkapnya.

Dia juga memastikan, pemakaman SP yang dilakukan siang ini di Kecamatan Mansalong sesuai permintaan pihak keluarga pasien yang akan diawasi oleh Dinkes Nunukan.

Agus menambahkan pasien tersebut tidak memiliki riwayat bepergian ke daerah yang terjangkit Covid-19. Begitupun kontak langsung dengan pasien positif yang ada di Nunukan.

“Yang bersangkutan ditetapkan PDP karena memang pnemonia bilateral, dan itu mirip dengan tanda-tanda Covid-19,” jelasnya.

“Dan menurut riwayat 2 minggu lalu pasien ini pernah dirawat di salah satu rumah sakit di Tarakan, tapi bukan sebagai PDP,” sambung Agust. (*)

Reporter: Mansyur Adityo

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here