KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Provinsi Kalimantan Utara kembali menerima hasil pemeriksaan spesimen Covid-19 dari Balai Besar Laboratorium (BBLK) Surabaya, pada Jumat (24/4) malam.
Namun, dari 105 spesimen asal Kaltara baru sembilan sampel yang telah dilakukan pemeriksaan. Meliputi dua dari Tarakan dan tujuh asal Nunukan.
“Dari sembilan hasil pemeriksaan BBLK Surabaya ini, 3 dinyatakan negatif dan 6 terkonfirmasi positif,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy dalam press releasenya, Sabtu (25/4).
Kasus baru terkonfirmasi positif ini berada di Kabupaten Nunukan sejumlah enam orang. Sementara satu orang dinyatakan negatif dengan inisial AH berjenis kelamin laki-laki yang berusia satu tahun.
Adapun pasien positif Covid-19 adalah BHR (38 tahun), DLL (40), DMA (19), NSM (33), BHN (50) yang semuanya berjenis kelamin laki-laki. Sedangkan NRK yang masih berumur dua tahun berjenis kelamin perempuan.
“Dari 6 kasus positif di Nunukan ini 5 diantaranya merupakan klaster jemaah tablig Itjima Gowa, dan satu bukan yang kemungkinan penularannya ada kontak erat saat berada di kapal Lambelu,” ungkapnya.
“Tapi kami sedang lakukan tracing kontak untuk mengetahui lebih jauh penularan kepada satu orang ini,” jelas Agust menambahkan.
Sementara dua kasus negatif lainnya berasal dari Tarakan dengan inisial SPR (35) dan GRM (72) yang semuanya berjenis kelamin laki-laki.
Dengan adanya tambahan kasus baru ini, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Kaltara hingga hari ini tercatat sebanyak 83 orang. Dengan rincian di Tarakan 27, Malinau 6, Nunukan 30, Bulungan 20 orang dan nol di Kabupaten Tana Tidung (KTT).
“Kami sedang menunggu lagi untuk pemeriksaan spesimen lainnya yang dilakukan di BBLK Surabaya,” katanya.
Adapun perkembangan kasus orang dalam pemantauan (ODP) di Kaltara tercatat sebanyak 173 orang. Meliputi di Tarakan 115, Malinau 12, Nunukan 17, KTT 5 dan 24 orang di Bulungan.
Sedangkan orang tanpa gejala atau OTG berjumlah 461 orang, yang tersebar di Tarakan 229, Malinau 39, Nunukan 60, KTT 12 dan 121 di Bulungan.
Kemudian untuk jumlah sementara pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 29 orang. Rincinya 3 di Tarakan, Malinau 8, Nunukan 1, Bulungan 17 dan nol di KTT. (*)
Reporter: Mansyur Adityo
