KAYANTARA.COM, TARAKAN – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Tarakan kembali mencatat tidak ada penambahan kasus positif COVID-19.
Dengan demikian, total kasus positif COVID-19 di Tarakan hingga pukul 09.00 Wita, Rabu (29/4/2020), masih tercatat di angka 27 orang. Kondisi ini sudah berlangsung selama delapan hari secara beruntun, atau sejak tanggal 22 April lalu.
“Hari ini tidak terdapat penambahan kasus positif COVID-19,” kata Juru Bicara Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Tarakan, dr Devy Ika Indriarti, Rabu (29/4/2020).
Meski demikian, hari ini Tarakan kembali akan mengirim 25 sampel spesimen ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) di Surabaya.
Dengan begitu, Tarakan sudah memiliki 60 dari 35 pada swab data sebelumnya yang belum diketahui hasilnya melalui BBLK Surabaya.
Sementara untuk perkembangan kasus pasien dalam pengawasan (PDP) hingga hari ini juga tetap berjumlah empat orang yang masih menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD
Sedangkan untuk kasus orang dalam pemantauan (ODP) COVID-19 tercatat sebanyak 308 orang. Adapun ODP yang masih dipantau oleh Puskesmas sesuai wilayah tempat tinggal ODP sebanyak 93 orang, dan 215 yang telah dinyatakan selesai.
Kemudian jumlah orang tanpa gejala (OTG) ada 351 orang. Sementara OTG yang masih dilakukan pemantauan sebanyak 194 orang, dan 157 orang selesai.
Adapun masyarakat yang melaporkan diri ke Hotline Dinkes Tarakab, tanpa gejala dengan kondisi sehat sebanyak 836 orang dan akan terus dilakukan pemantauan. (*)
Reporter: Supriyadi
Editor: Mansyur Adityo
