KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalimantan Utara menyatakan ada lima klaster penyebaran virus corona di Bumi Benuanta yang hingga hari ini, Sabtu (2/5), tercatat ada 122 kasus positif.
Yaitu, dengan sebaran terdapat 69 orang termasuk 2 kontak erat dari jamaah Tablig Akbar Itjima Asia di Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan yang diselenggarakan pada 19 sampai 22 Maret 2020 lalu.
Selanjutnya, ada 12 kasus dan 19 kontak berasal dari acara Retreat Pekerja GKII Kaltara yang dilaksanakan di Desa Langap Kecamatan Malinau Selatan Kabupaten Malinau. Acara ini dilaksanakan pada 17 hingga 20 Maret lalu dan dibuka oleh Bupati Malinau Dr Yansen TP.
Sementara 12 kasus pasien positif lain memiliki riwayat perjalanan dari luar Kaltara seperti Malaysia, Jakarta, Surabaya dan daerah terjangkit lainnya di Indonesia.
“Dan ada 7 kasus positif dugaan dari transmisi lokal, kemudian satu kasus dari siswa Pesantren Temboro Magetan yang dipulangkan ke Tarakan, sehingga semuanya tercatat berjumlah 122 kasus,” sebut Juru Bicara Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy, dalam press releasenya, siang tadi.
Mengenai klaster corona di Kaltara yang berada di Desa Langap Malinau, Agust menuturkan tidak tahu persis terkait acara tersebut. Termasuk asal daerah peserta yang mengikuti acara keagamaan tersebut belum diketahui dari mana saja.
Namun, ia mengatakan saat itu pemerintah belum mengeluarkan edaran terkait physical distancing dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Sehingga acara yang diperkirakan dihadiri lebih dari 100 orang kala itu berlenggang dengan mulus hingga selesai dari waktu yang ditentukan.
“Saya tidak tahu persis tentang acara itu, waktu itu memang belum ada pelarangan untuk acara besar khususnya di Kaltara,” katanya. (*)
Reporter: Mansyur Adityo