KAYANTARA.COM, MALINAU – Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) pada Perekrutan CPNS tahun 2019 di Malinau telah mencapai 90 persen. Dengan demikian dari jumlah peserta 177 orang dinyatakan lulus SKD pada bulan februari akan menjalani tahap berikutnya pada Rabu (9/9/2020) mendatang.
Kepala BKPP Malinau Marson R Langub mengatakan kesiapan SKB Perekrutan CPNS 2019 ini sudah mencapai 90 persen. Saat ini semua perangkat dan fasilitas pendukung di Bandiklat dan ruangan laboratorium CAT sudah dilengkapi. “Terlebih lagi tim dan panitia dari BKN Kanreg wilayah 8 sudah datang hari ini,” ujar Marson, Senin (7/9).
Lebih lanjut dikatakannya, dalam pelaksanaan ujian SKB ini juga akan menjalankan protokol kesehatan. Bahkan, sebelumnya pihaknya juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan terhadap ruangan yang akan digunakan. “Nanti ketika peserta tiba dilokasi, akan dilakukan pengecekan suhu tubuh, cuci tangan dan wajib menggunakan masker. Untuk pendaftaran seperti biasa membawa kartu ujian dan ktp dan kartu keluarga,” ujarnya.
Setelah melalui proses prokol kesehatan, kata Marson, barang bawaan dari peserta nantinya akan di masukkan ke dalam loker yang sudah tersedia. “Tidak sampai disitu saja, setelah masuk. untuk masuk ke ruangan laboratorium cat akan discerning lagi dan akan dilakukan jarak minimal 1 meter dari para peserta,” jelasnya.
Marson menambahkan dari ketersediaan jaringan, pihaknya juga sudah menambah daya sebesar 50 bps. “Jadi untuk jaringan sudah aman dan sudah ditambah daya jaringannya,” katanya.
Berkaitan dengan peserta yang berada di luar Malinau, kata Marson, pihaknya juga sudah mengeluarkan surat rekomendasi agar dapat mengikuti SKB di wilayahnya masing-masing. “Yah kita mengeluarkan surat rekomendasi. Ada tiga wilayah itu di Pontianak, Medan dan Semarang. Dan mereka siap mengikuti ujiannya,” ungkapnya.
Oleh karenanya, Marson mengimbau kepada peserta yang berada di Malinau untuk dapat menjalankan protokol kesehatan. Terutama ketika turun dari rumah dipastikan dalam keadaan sehat. “Apabila menggunakan kendaraan sendiri nanti ada petugas yang mengawalnya. Begitu juga yang diantar,” pungkasnya. (adv/eby)
