Kurang Dapat Perhatian, Warga Mangkupadi Curhat ke Zainal-Yansen, Ini Keluhannya

Para ibu-ibu warga saat mengabadikan momen berfoto bersama dengan calon gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di sela kampanye tatap muka di beberapa desa di Kabupaten Bulungan.

KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Muhammad Jufri, warga Desa Mangkupadi Kecamatan Tanjung Palas Timur Kabupaten Bulungan mengeluh ke calon gubernur (cagub) Kaltara, Drs H. Zainal Arifin Paliwang, SH, M.Hum.

Keluhan Jufri sekaligus mewakili warga setempat disampaikannya saat kontestan Pilgub Kaltara 9 Desember 2020 yang maju bersama Dr Yansen TP, M.Si ini, menggelar kampanye tatap muka.

Jufri menuturkan kedua anaknya lulusan sekolah tinggi dengan titel sarjana pendidikan. Baik di bidang biologi maupun bahasa Inggris. Namun yang menjadi guru-guru justru dari daerah luar. Sehingga putra putri daerah banyak yang menganggur.

“Mangkupadi dan Tanah Kuning ini sebenarnya daerahnya potensial, dari segi pariwisata. Tapi jalanan ini sangat tidak mendukung untuk menuju ke sana,” keluhnya.

Warga lainnya, Undari menyampaikan, bahwa Desa Mangkupadi bersentuhan dengan darat dan laut. Ada 2 yang harus diperhatikan. Pertama komoditi di Mangkupadi adalah Lada.

Jika kelak Zainal-Yansen menjadi gubernur dan wakil gubernur Kaltara, warga berharap agar memilih kepada dinas yang benar-benar bekerja, sehingga petani lada bisa menjadi petani yang profesional.

“Lalu nelayan, bantuan-bantuan dinas tidak memadai kepada nelayan yang, diberikan hanya ketinting, karena kondisi laut sangat berubah-ubah. Kenapa hanya ketinting, kenapa tidak mesin temple? Nelayan-nelayan tidak bisa berlayar, mohon diberi bantuan lebih maju seperti mesin temple,” harapnya kepada Zainal Arifin Paliwang.

Aspirasi warga lainnya, Astuti, berharap agar produk-produk olahan warga selama ini cukup bagus. Namun pemasarannya sangat kurang. “Karena kami jauh dari desa ke kota, kami punya produk olahan dari ubi dan pisang,” jelasnya.

Mendengar keluhan-keluhan warga, Zainal Arifin Paliwang akan memperjuangkan semua melalui anggaran Pemprov Kaltara.

Untuk putra dan putri daerah, akan diakomodir lewat CPNS yang grade Kaltara. Selain itu juga akan mengundang investor agar memanfaatkan tenaga kerja lokal.

Terkait dengan bantuan di bidang pertanian dan perikanan, seperti nelayan di Mangkupadi, Zainal akan menunjuk kepala dinas yang profesional, yang mengerti masalah pertanian, perikanan dan sesuai di bidangnya.

Dia pun akan melakukan open bidding, yaitu lelang jabatan, sehingga bisa mendapat tenaga profesional. “Lalu UMKM, nanti akan dipromosikan melalui media partner. Lalu kita kerja sama dengan koperasi sehingga bisa kerja sama soal pengiriman atau transportasi,” jelas Zainal. (adv)

Sumber: Tim Media ZIYAP

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here