Pemkab Malinau Pastikan Pendistribusian Logistik Sesuai Jadwal

Wakil Bupati Malinau Topan Amrullah

KAYANTARA.COM, MALINAU – Wakil Bupati Malinau Dr.Topan Amrullah menyampaikan untuk pendistribusian logistik Pilkada oleh Komisi Pemilihan Umum ((KPU) Malinau telah terdistribusikan sesuai dengan jadwal.

“Kalau di Malinau berdasarkan informasi dari KPU Malinau bahwa distribusi logistik Pilkada sudah sesuai dengan jadwal,” ujar Topan, pekan lalu.

Dikatakannya, untuk di wilayah pedalaman dan perbatasan pada 3 Desember lalu telah didistribusikan.

“Hanya tinggal untuk di wilayah perkotaan saja yang masih dalam proses saat ini. Rencananya tanggal 7 hingga 8 Desember sudah didistribusikan semua,” ungkapnya.

Topan juga mengatakan sesuai dari hasil rapat koordinasi dengan Pjs Gubernur Kaltara dalam desk Pilkada se Kalimantan Utara, bahwa kesiapan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 telah mencapai 95 persen.

“Jadi hasil evaluasi terkait kesiapan penyelenggara oleh KPU, bahwa pendistribusian logistik se Kaltara juga sudah berjalan baik di satu kota dan empat kabupaten,” ungkapnya.

Bahkan, kata Topan, KPU Kaltara telah memastikan untuk di daerah-daerah yang sulit dijangkau transportasi darat telah lebih didahulukan. Dengan menggunakan akses jalur udara maupun jalur sungai. “Jadi sudah masing-masing didistribusikan dengan baik,” katanya.

Bahkan, lanjut Topan menurutkan dari kesiapan Polri dan TNI telah siap memback up seluruh kesiapan proses masa tenang dan pemilihan pada tanggal 9 Desember mendatang. “Prinsipnya TNI dan Polri siap mengamankan Pilkada baik itu Pilgub dan Pilbup 2020 ini,” ujarnya.

Tidak sampai disitu saja, diakuinya, untuk dari jajaran Bawaslu juga telah melakukan pengawasan. “Hal itu untuk mengantisipasi adanya kecurangan teruama di tengah masa tenang ini,” jelasnya.

Berkaitan dengan rekapitulasi suara secara online, kata Topan, tentu memang jaringan internet di Kaltara ini tidak begitu bagus. Maka alternatifnya, hasil dari rekapan tersebut menggunakan rekapitulasi manual.

“Jadi secara opsnal saja, karena kita memahami jaringan internet di Kaltara ini kurang begitu bagus,” katanya.

Topan juga mengajak kepada masyarakat Malinau agar memberikan partisipasinya dalam pesta demokrasi di tahun 2020. Ia berharap agar masyarakat meski berbeda pilihan tetap rukun dan menjaga persatuan dan kesatuan yang harmonis selama ini.

“Saya berpesan jangan sampai gara-gara Pilkada dan beda pilihan tercerai berai. Padahal ini pesta demokrasi. Selesai Pilkada tetap rukun dan beraktifitas seperti biasanya.

Termasuk juga ASN agar tetap beraktifitas seperti biasa, begitu pula dengan petani, buruh, nelayan dan para pedagang,” pungkasnya. (adv/eby)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here