KAYANTARA.COM, TARAKAN – Wakil Ketua Komite II DPD RI Hasan Basri memberikan ucapan selamat kepada ketiga pasangan calon bupati dan wakil bupati yang telah meraih suara terbanyak sementara berdasarkan hitungan cepat.
Ketiga paslon itu adalah Wempi Mawa – Jakaria sebagai calon bupati dan wakil bupati Malinau, Syarwani-Ingkong Ala calon bupati dan wakil bupati Bulungan dan Ibrahim Ali – Hendrik calon bupati dan wakil bupati Tana Tidung periode 2021-2026.
“Selamat atas terpilihnya calon bupati dan wakil bupati Bulungan yaitu Syarwani-Inglong Ala, Wempi – Jakaria di Malinau, dan Ibrahim Ali – Hendrik calon bupati dan wakil bupati Tana Tidung yang unggul perolehan suara versi hitungan cepat,” ujarnya kepada Kayantara.com, Kamis (10/12).
Meski demikian, senator asal Kaltara ini mengajak seluruh masyarakat Kaltara untuk tetap saling menghargai dan menjaga kondusifitas hingga pengumuman resmi yang disampaikan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Selain itu, senator asal Kaltara tersebut juga mengapresiasi kedewasaan pasangan calon lainnya yang telah memberikan ucapan selamat kepada paslon yang telah memenangkan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Perilaku politik yang dewasa dan sportif tersebut menurutnya adalah wujud komitmen yang baik dan patut menjadi teladan.
“Saya juga menyampaikan terima kasih atas respon semua calon yang memberikan ucapan selamat kepada paslon yang telah memenangkan Pilkada. Dalam kontestasi politik pasti ada yang menang dan kalah. Yang terpenting adalah saling dukung pasca kontestasi demi kemajuan Provinsi Kaltara,” ucap HB, sapaan akrabnya.
Ia menambahkan bahwa kemenangan yang diraih ketiga paslon tersebut merupakan kemenangan seluruh masyarakat di masing-masing daerahnya. Khususnya Kaltara.
Oleh karenanya ia berharap kepada paslon yang telah memenangkan Pilkada Serentak 2020 untuk mewujudkan komitmen memajukan Provinsi Kaltara serta meningkatkan sinergi dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota di Kaltara demi mensejahterakan masyarakat.
“Yang jelas kita bersyukur semua proses demokrasi Pilkada Kaltara berjalan dengan aman dan tentram. Itu dulu yang perlu kita syukuri bersama. Saatnya kita semua bersatu padu untuk bangun Kaltara yang lebih baik tidak ada lagi kotak mengkotak kita semua masyarakat Kaltara,” tutup Pimpinan Komite II DPD RI ini. (adv)