KAYANTARA.COM, TARAKAN – Sebuah rumah sekaligus pangkalan elpiji 3 kg nyaris ludes dilahap ‘si jago merah’, di Gang Tambak, Kelurahan Karang Anyar Pantai RT 15, pada Jumat malam, 18 Desember 2020.
Ngatimen pemilik rumah mengatakan, kejadian itu berlangsung cepat. Dirinya saat itu tidak berada di tempat kejadian. Ketika mendapat kabar dari tetangganya, betapa kagetnya Ngatimen melihat kondisi lantai dua rumahnya sudah berkobar api besar.
“Saya saat itu di rumah satunya. Baru saja mau salat Isya, dapat kabar dari tetangga rumah saya satunya kebakaran,” ungkapnya kepada Kayantara.com.
Ketika sampai di tokonya, warga sudah melakukan pemadaman seadanya. Sebab, saat itu Pemadam Kebakaran (PMK) baru menuju tempat kebakaran.
“Yang terbakar ini lantai dua rumah. Memang tidak ada yang tinggal di atas. Hanya kamar, saya duga pasti arus pendek listrik,” sebutnya.
Warga sempat dibuat panik lantaran api semakin membesar, dan tabung gas di toko Ngatimen yang belum dikeluarkan. “Saya bersama warga lainnya langsung keluarkan tabung-tabung gas. sebagian warga bersama PMK memadamkan api di lantai dua,” tukasnya.
Kasi Ops PMK Tarakan, Irwan mengatakan ketika mendapatkan informasi kebakaran pihaknya langsung bergerak ke lokasi. Dalam waktu 15 menit api bisa dijinakkan.
“Sektor barat langsung bergerak. Kami turunkan lima kendaraan untuk melakukan pemadaman,” tegasnya.
Ia mengakui tidak ada kendala yang dihadapi pihaknya dalam melakukan pemadaman. Respon warga dianggapnya cukup cepat dan tidak menumpuk di tempat kejadian. “Terimakasih sekali kepada warga sudah menginfokan kepada kami, bagi kami respon warga sangat bagus,” tuturnya. (kyt)
