Bebas OPT, Karantina Pertanian Tarakan Lepas 2 Ton Kakao Biji Menuju Malaysia

KAYANTARA.COM, SEBATIK– Karantina Pertanian Tarakan melalui Wilayah Kerja (Wilker) Sebatik kembali memfasilitasi ekspor kakao biji tujuan Malaysia.

Sebanyak dua ton kakao biji asal Sebatik dengan nilai Rp44 juta telah diperiksa kesesuaian jenis dan fisiknya oleh pejabat karantina pada 19 Mei 2021.

“Dari hasil pemeriksaan jenis dan volume kakao biji telah sesuai dengan permohonan. Selain itu kakao biji tidak busuk dan bebas dari OPT, sehingga dapat diterbitkan phytosanitary certificate,” kata Afif, pejabat karantina yang bertugas dikutip keterangan pers Balai Karantina Pertanian Tarakan.

Kepala Karantina Pertanian Tarakan, Akhmad Alfaraby menyambut baik adanya pelaku ekspor yang taat aturan karantina.

Diketahui Sebatik merupakan pulau kecil yang berbatasan darat dengan Malaysia. Sehingga perdagangan lintas batas antara dua negara sangat masif.

“Saya sangat mengapresiasi adanya masyarakat yang lapor karantina. Kami akan fasilitasi berupa sertifikasi ekspor dan pendampingan agar masyarakat dapat memenuhi persyaratan ekspor sesuai peraturan perundang-undangan,” tambah Alfaraby. (pri)

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here