KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Anggota Komite III DPR RI, Hasan Basri menyerahkan bantuan Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) sebanyak 250 siswa/siswi SD, SMP, SMA atau sederajat dan perguruan tinggi di Kalimantan Utara (Kaltara).
Beasiswa tersebut dibagikan mulai dari Kota Tarakan, Kabupaten Malinau, Kabupaten Tana Tidung, Kabupaten Bulungan dan Kabupaten Nunukan.
Penyerahan beasiswa PIP dimulai 13 hingga 19 Oktober 2021. Penyerahan simbolis langsung dilakukan kepada setiap siswa penerima secara bergiliran dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat.
“Insya Allah selama seminggu ke depan ini kita serahkan bantuan beasiswa Program Indonesia Pintar, dan memang jumlah yang kita prioritaskan pada saat ini adalah anak-anak yang berprestasi dan juga yang kurang mampu. Program Indonesia Pintar bukan hanya untuk orang yang tidak mampu, tetapi Program Indonesia Pintar ini adalah untuk siswa yang berprestasi,” jelasn Hasan Basri.
Senator asal Kalimantan Utara menjelaskan bahwa dari program Wajib Belajar 12 tahun merupakan salah satu dari Nawacita Presiden Joko Widodo.
Sasaran penerima PIP adalah anak usia 6-21 tahun yang belum menuntaskan wajib belajar 12 tahun.
Program ini bertujuan untuk menjamin setiap anak usia sekolah mendapatkan layanan pendidikan sampai tamat pendidikan menengah.
“Sasaran kita ke depan tidak lain adalah untuk meningkatkan prestasi anak-anak dan kualitas pendidikan. Sesuai namanya Program Indonesia Pintar, pemberian beasiswa ini bertujuan agar anak Indonesia khususnya di Kalimantan Utara menjadi manusia yang pintar dan generasi yang unggul dan maju. Tidak ada alasan untuk tidak belajar dan putus sekolah. Sebagai penerima PIP kalian harus lebih giat belajar untuk menjadi orang yang berprestasi,” pesan Hasan Basri kepada penerima beasiswa.
Hasan Basri juga menyampaikan PIP ini betul-betul dapat membantu para regenerasi bangsa. Khususnya dalam bidang pendidikan dan semoga ke depan akan lebih banyak lagi beasiswa yang diberikan.
“Mudah-mudahan tahun berikutnya berlanjut terus berlanjut dan berlanjut. Kedepan diharapkan penerima beasiswa dari Kaltara bisa lebih banyak lagi tahun depan,” ujar HB, sapaan akrabnya.
Lebih lanjut Pimpinan PURT DPD RI asal Kaltara ini menyampaikan pencairan beasiswa ini berbeda dengan tahun sebelumnya.
“Mulai tahun 2021 ini, Pemerintah (Puslatdik) hanya akan melakukan transfer dana bantuan PIP ke rekening peserta didik penerima manfaat PIP yang sudah diaktivasi. Tujuannya adalah untuk memastikan layanan bantuan PIP sampai ke peserta didik dengan tepat waktu, tepat jumlah dan tepat sasaran,” ujar alumni Magister Hukum Universitas Borneo Tarakan ini.
Terlepas dari hal itu, Hasan Basri berharap bantuan beasiswa ini bisa dimanfaatkan dengan baik dan siswa yang menerima bantuan belajar dengan sungguh-sungguh.
Hasan Basri meminta kepada para siswa/i agar memanfaatkan beasiswa yang diberikan sebagai bekal yang sebaik-baiknya untuk meraih cita-cita di masa mendatang.
“Gunakan untuk kebutuhan belajar dan menambah ilmu adik-adik semua. Insya Allah, adik-adik sukses di masa depan, dan suatu saat nanti giliran adik-adik yang memberikan beasiswa bagi mereka yang membutuhkan,” ujar Senator dari Dapil Kaltara.
Di akhir acara senator Hasan Basri juga memberikan Bantuan Sembako kepada masyarakat di Kabupaten Bulungan. (media-HB)
