KAYANTARA.COM, TARAKAN – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal A. Paliwang menginginkan peran pemuda ikut serta membangun Provinsi Kaltara.
Hal itu disampaikan Gubernur saat menghadiri musyawarah kerja (musker) Ikatan Persaudaaraan Pemuda Makassar (IPPM) Kaltara, Minggu (9/1/2022) di Hotel Royal Crown.
Sebagai daerah yang majemuk, Gubernur Zainal menjelaskan, Kaltara bisa dikatakan sebagai miniatur Indonesia di mana terdapat berbagai macam suku, agama, adat dan istiadat. Oleh karena itu, keberadaan para pemuda dan pemudi termasuk IPPM Kaltara harus dapat saling rukun, kompak, dan harmonis.
“Kaltara ini rumah kita, jadi harus rukun, kompak, dan harmonis karena dengan begitu kita bisa mewujudkan apa yang menjadi cita-cita Kaltara,” jelas Gubernur.
Gubernur Zainal mencontohkan, Kaltara sebagai rumah kita dalam perumpamaan sebuah rumah tangga yang kerap memiliki masalah. Namun, setiap masalah yang ada harus bisa diselesaikan dengan baik secara kekeluargaan.
“Biasanya dalam rumah itu terjadi pertengkaran, tapi sebisa mungkin pertengkaran itu dapat diredam agar tidak semakin membesar. Di samping itu, peran serta orang tua, sesepuh, tokoh masyarakat, dan pihak lainnya harus ikut serta membantu meredam pertengkaran tersebut,” bebernya.
Gubernur Zainal menerangkan, peran serta tokoh masyarakat dalam membina para pemuda termaksud IPPM juga sangat membantu dalam mewujudkan pembangunan yang ada di Kaltara sehingga masyarakatnya berubah, maju, dan sejahtera.
“Pemuda di Kaltara harus bisa memperlihatkan kinerja yang baik, saya harapkan bukan hanya pemuda di IPPM Kaltara saja tapi seluruh komunitas pemuda harus bisa saling bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Kaltara,” terangnya.
Diungkapkan Gubernur Zainal, di Kaltara ini sangat banyak peluang yang dapat dikerjakan oleh para pemuda, baik di bidang pertambangan, perikanan, perkebunan, dan lainnya. Hal ini karena Kaltara merupakan serpihan surga yang diberikan oleh Tuhan yang Maha Esa.
“Contoh di bidang perkebunan, apa saja bisa kita tanam dan pasti hidup dan tumbuh. Jadi kalau ada kita punya lahan kosong mari dimanfaatkan agar dapat menjadi nilai tambah ekonomi bagi kita,” ungkap mantan Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kaltara itu.
Dalam kesempatan ini, Gubernur Zainal turut mengucapkan selamat atas terselenggaranya Musker IPPM Kaltara. Gubernur juga mengingatkan, dalam kegiatan musker sudah biasa jika ada terjadi perbedaan pendapat.
“Untuk itu, saya minta sampaikan ide dan pendapat dengan cara yang baik agar dapat diterima dengan baik oleh seluruh anggota, semoga program kerja yang diusung IPPM Kaltara dapat tersusun dengan baik dan dapat membantu Pemprov Kaltara,” harapnya. (el.r/dkisp.kaltara)