KAYANTARA.COM, TARAKAN – Wujudkan komitmen fungsi Balai Pemasyarakatan (Bapas) yaitu pembimbingan dan pendampingan, Bapas Kelas II Tarakan menggelar kegiatan kemandirian bertema Pelatihan Tahap Awal Budidaya Ikan Lele sejak Kamis hingga 25 Agustus 2022.
Pelaksanaan hari pertama diawali dengan pembukaan secara resmi oleh Kepala Bapas Tarakan, Andik Dwi Saputro.
“Saya berharap Klien Pemasyarakatan dapat mengikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya, kesalahan di masa lalu jangan sampai terulang lagi. Nantinya, setelah pelatihan budidaya ikan lele ini mampu membuat narapidana yang sudah bebas bisa menciptakan lapangan kerja sendiri, sehingga dapat bermanfaat kepada bangsa dan negara,” harap Andik.
Pada kesempatan kali ini, Bapas Tarakan berkolaborasi dengan Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Rizky Mina Utama. Hadir dalam acara, Ketua Pokdakan Rizky Mina Utama, Fidy Asrani beserta Manajer Pengendali Mutu Pokdakan Rizky Mina Utama, Aris Imawan.
Lewat acara bimbingan kemandirian ini, Bapas Tarakan dan Rizky Mina Utama berkomitmen untuk bersinergi bersama lewat penandatanganan Perjanjian Kerja Sama yang ditandatangani oleh Andik Dwi Saputro dan Fidy Asrani.
Materi pertama bimbingan kemandirian disampaikan oleh Fidy Asrani yang pada kesempatan ini membahas tentang budidaya ikan lele. Ia menyampaikan bahwa ikan lele adalah ikan yang mampu beradaptasi dengan mudah di lingkungan apapun, sehingga dapat berkembang dan jarang sakit.
“Budidaya ikan lele relatif mudah dilakukan, baik dalam media yang luas maupun sempit. Hal ini cocok sebagai langkah awal bagi Klien Pemasyarakatan yang hendak memulai usaha.”ucapnya
Kemudian, Materi kedua dilanjutkan oleh Aris Imawan tentang pemasaran ikan lele bahwa peluang pasar di Tarakan masih terbuka untuk penjualan ikan lele.
“Sampai saat ini, Poldakan yang didirikan pada tahun 2013 ini sudah bermitra dengan 33 restoran di Tarakan. Bahkan, hasil panen Pokdakan Rizky Mina Utama mampu dipasarkan ke luar kota.”ujarnya
Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Bimbingan kemandirian yang dihadiri oleh 20 orang peserta Klien Pemasyarakatan ini disambut baik dengan banyaknya penanya.
Pada sesi akhir, Aris menegaskan bahwa Pokdakan Rizky Mina Utama siap untuk membantu Klien Pemasyarakatan untuk membudidayakan ikan lele.
“Kami siap membantu teman-teman mulai dari awal pembibitan hingga pemasaran. Jika ada yang perlu ditanyakan lebih lanjut, silakan hubungi kami atau datang langsung ke kolam ikan,” tegasnya. (kyt)
