Juga Serahkan Kopi Sebagai Simbol Kebersamaan
KAYANTARA.COM, TANJUNG SELOR – Pengusaha muda asal Kota Tarakan, Herman SH resmi mendaftarkan diri ke KPU Provinsi Kalimantan Utara sebagai Bakal Calon Anggota DPD RI Dapil Kalimantan Utara. Pria yang akrab disapa Kemper tersebut diantar puluhan pendukungnya menggunakan motor Vespa sekira pukul 14.30 Wita, Minggu 14 Mei 2023.
Usai berkasnya dinyatakan terverifikasi, Herman langsung mengungkapkan rasa syukurnya. Dia menyebut, langkahnya yang dimudahkan tersebut terlaksana berkat dukungan dan restu masyarakat Kalimantan Utara.
“Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Selanjutnya, bersama teman-teman kami akan segera melakukan kerja-kerja yang bisa membawa kebaikan untuk Kalimantan Utara,” ungkapnya.
Ditanya soal program yang ditawarkan, Herman menekankan pentingnya memperhatikan tugas pokok dan fungsi DPD. Dari poin tersebut, Herman pun menyampaikan 3 poin motivasi yang membuatnya siap bertarung di Pileg 2024 mendatang.
“Poin pertama; tentu saja membangun sinergitas antara pemerintah daerah dan pemerintah usat dalam penerapan program strategis nasional. Ini penting, mengingat harapan masyarakat agar ada pemimpin yang bisa menjalankan program-program nasional yang pro kepada daerah,” katanya.
Selanjutnya, urai Herman, mengawal amanat masyarakat Kalimantan Utara agar pembangunan infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM) dapat merata dan sampai ke pelosok daerah. Fungsi pengawasan dan pengawalan ini dinilai penting agar seluruh program sesuai tujuannya.
“Dan poin ketiga adalah menjadikan Provinsi Kalimantan Utara sebagai daerah perbatasan yang unggul dan maju. Unggul dan maju di sini bukan hanya dari sisi infrastrukturnya, tapi juga dari sisi sosial-ekonominya. Anak muda harus dibantu untuk ikut memberikan kontribusi kepada bangsa ini,” bebernya.
Lantas, mengapa membawa slogan anak muda dalam pergerakan menuju DPD RI? Herman menekankan, persoalan bangsa ini juga perlu disentuh oleh kepiawaian anak muda dalam memimpin. “Jangan ragukan anak muda. Mereka juga bisa. Kami juga pantas memberikan kontribusi terbaik kami bagi bangsa dan negara ini. Semangat!” jelasnya.
Tak hanya mendaftar, Herman juga menyempatkan diri menyerahkan sebungkus biji kopi kepada KPU Provinsi Kaltara yang diterima langsung Ketua KPU Kaltara Suryanata Al Islami sebagai simbol kebersamaan. Biji kopi tersebut, kata Herman, merupakan minuman yang tak mengenal status sosial di masyarakat.
“Muda – tua, kaya miskin, melebur dan membaur bersama. Karena di hadapan kopi manusia bisa setara. Kopi yang baik berasal dari biji yang baik. Kami pun Insyaallah berprinsip demikian. Berniat dan bekerja baik untuk Kaltara, semoga hasilnya juga membawa dampak yang baik,” tutupnya.
Sementara itu, Koordinator Gerakan Hebat, Ifnu Wahyu Pratama mengatakan, mereka hadir untuk memberikan dukungan moral kepada tokoh pemuda Kaltara tersebut. Tidak sekadar mengantarkan Herman untuk mendaftar di KPU, jelas Ifnu, kehadiran mereka juga sebagai langkah awal untuk memperkuat kerja tim yang sudah terekat selama ini.
“Relawan dan pendukung Hebat atau Herman Berbuat untuk Kaltara adalah basis gerak anak muda yang siap berjuang untuk memudahkan saudara kami, Herman duduk di Senayan sebagai Anggota DPD RI. Saat ini langkah kami adalah serius mendukung beliau,” tegasnya.
Dijelaskan Ifnu lagi, pihaknya sudah menyiapkan perangkat untuk memenangkan pria yang akrab disapa Kemper tersebut. Bahkan, tidak hanya relawan Hebat, ada juga relawan lain dibentuk untuk berjuang membawa Herman ke Senayan sebagai Anggota DPD RI.
“Banyak juga kawan-kawan yang membentuk dan menyadari bahwa perjuangan ini harus utuh dan harus dimenangkan. Relawan Hebat juga disokong dan sama-sama dengan relawan lain bekerja keras memenangkan Bang Herman,” katanya.
Ifnu pun berharap, kerja keras tim dan relawan serta masyarakat Kaltara berbuah hasil memuaskan. Tidak hanya fokus pada suara-suara dari kalangan orang tua, suara anak muda juga akan mereka kejar untuk kemenangan Bakal Calon Anggota DPD RI, Herman.
“Suara potensial di kalangan anak muda selama ini selalu diragukan. Tapi kami akan garap dan buktikan bahwa suara kami amat diperlukan untuk memperkuat kekokohan bangsa ini. Tentu saja dengan tidak lupa mendengarkan dan selalu terbuka atas saran dan masukan dari orang-orang tua kita,” imbuhnya. (*/kyt)
