KAYANTARA.COM, TARAKAN – Ketua KPU Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Suryanata Al Islami, mengikuti rapat persiapan pilkada serentak tahun 2020 dan pengarahan kepada Gugus Tugas Covid-19 Kaltara bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian di Hotel Tarakan Plaza, Jumat (17/7/2020).
Ada tujuh poin yang disampaikan oleh
Ketua KPU Kaltara Suryanata di hadapan Mendagri dan Gubernur Kaltara Irianto
Lambrie, yang juga dihadiri Forkopimda dan kepala daerah di lima kabupaten kota
dalam kesempatan tersebut.
Yakni pertama, Suryanata menyampaikan, empat kabupaten di Kaltara yaitu Bulungan, Nunukan, Malinau dan Tana Tidung akan melaksanakan pilkada serentak yang dihelat 9 Desember mendatang. Termasuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kaltara.
“Pada prinsipnya empat kabupaten menyatakan siap melaksanakan pilkada serentak tahun, termasuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kaltara,” paparnya.
Mengenai anggaran untuk penyelanggara pilkada di Kaltara, sebut dia, telah digelontorkan sebesar 100 persen ke semua KPU kabupaten kota di Bumi Benuanta.
Sementara jumlah personel penyelenggara pilkada di KPU provinsi dan kabupaten kota di Kaltara tahun ini dilaksanakan di 55 kecamatan dengan 275 panitia pemilihan kecamatan (PPK).
“Jumlah desa atau kelurahan ada 282 atau sebanyak 1.446 PPS (panitia pemungutan suara). Serta 1.584 PPDP (petugas pemutakhiran data pemilih), dan 11.088 KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara),” sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Suryanata meminta keapda semua pihak agar ikut berpartisipasi pada semua tahapan pilkada. “Saat ini sedang berproses yaitu pemutakhiran data pemilih/coklit yang dilaksanakan sejak 15 Juli sampai 13 Agustus 2020,” ujarnya.
Dia memastikan semua tahapan yang dilakukan secara disiplin dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19. “Petugas penyelenggara pilkada baik PPDP, PPS, KPPS dan lainnya dilengkapi alat pelindung diri atau APD.
Dengan demikian, InsyaAllah Kaltara siap melaksanakan dan sukseskan pilkada serentak tahun 2020,” ucapnya. “Kami berharap dukungan, doa dan penguatan dari semua pihak agar kami penyelenggara bisa tetap berintegritas dan tegak lurus melaksanakan tugas serta amanah yg ada dlm pemilihan serentak tahun ini,” tambah Suryanata. (sur)