KAYANTARA.COM, TARAKAN – Pada 1 Maret 2019 lalu, dr. Khairul dan Effendhi Djuprianto resmi dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tarakan periode 2019 – 2024, setelah meraih suara tertinggi pada Pemilihan Walikota (Pilwali) Tarakan 2018.
Nah, tepat 1 Maret 2020 kemarin, kepemimpinan pasangan dwi tunggal Tarakan dengan sebutan Optimis Khairul-Effendhi (OKE) ini, telah genap berusia satu tahun.
Ada 16 program unggulan yang dijanjikan pasangan OKE kala itu. “Hampir semua program unggulan tersebut sudah berjalan. Di antaranya program Smart City, pemasangan pipa PDAM gratis, pembangunan perumahan DP 0 rupiah, pelayanan kesehatan (Puskesmas) 24 jam, dan pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi di Tarakan sudah berjalan,” kata ketua DPD KNPI Tarakan, Erick Hendrawan, sebagaimana dalam rilisnya.
.
Meski begitu, Erick menilai dari semua program tersebut masih diperlukan evaluasi yang konstruktif dari masyarakat. “Kita tentunya tidak dapat membiarkan pemerintahan mereka berjalan sendiri, tentunya perlu kita memberikan dukungan bagi mereka untuk melaksanakan programnya,” ujarnya.
Menrurut kacamata KNPI Tarakan, kepemimpinan pasangan OKE ini memberikan penilaian jika dalam deret angka mendapatkan 75. Tentu penilaian angka ini berdasarkan fakta di lapangam bahwasannya ada program yang masih berjalan dan akan dioptimalisasi hingga akhir periodesasi pasangan ini.
“Melihat progres pembangunan saat ini, DPD KNPI memiliki keyakinan bahwa ke-16 program unggulan pasangan OKE tersebut, akan tercapai di penghujung periodesasi, tentu itu semua akan tercapai dengan pola komunikasi yang baik antara dengan semua stakeholder dalam mengawal pembangunan di Kota Tarakan,” bebernya.
Erick mengharapkan dalam sisa kepemimpinan pasangan OKE selain berjalannya 16 program unggulan, bahwa tahun ini Provinsi Kalimantan Utara akan melakukan gelaran pemilihan kepala daerah, Kota Tarakan dengan geopolitik yang dinamis, tentunya akan menjadi medan yang akan diperebutkan oleh para calon yang nantinya akan berkompetisi.
“Tentunya situasi kondusif menjadi harapan kita semua, sehingga gelaran pilkada di Tarakan akan menjadi role project bagi daerah-daerah lain di wilayah Kalimantan Utara,” tuturnya.
“Kami juga mengharapkan Pemkot Tarakan yang dipimpin oleh Khairul-Effendhi dapat secara maksimal, memberikan support terhadap kegiatan-kegiatan kepemudaan, komunitas maupun pengembangan life skill yang melibatkan kaum muda,” demikian Erick. (*)
Editor: Mansyur Adityo