COVID-19 Tarakan: Tambah 2 Kasus Positif, Total PDP Meninggal 4 Orang

Press release harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tarakan

KAYANTARA.COM, TARAKAN – Kasus positif Covid-19 di Kota Tarakan hingga pukul 10.00 Wita, Senin (4/5), kembali bertambah. Menurut catatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tarakan, jika sebelumnya pasien positif berjumlah 32, kini menjadi 34 orang.

Penambahan dua kasus positif ini berdasarkan hasil pemeriksaan swab di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya. Kedua pasien baru ini berdomisili di Kelurahan Mamburungan Kecamatan Tarakan Timur, yaitu MI (24) laki-laki, dan S (44) perempuan.

“MI merupakan seorang santri dari klaster Pesantren Temboro Magetan. Sementara S tertular dari kontak erat dengan pasien positif sebelumnya yang tinggal serumah,” kata Juru Bicara Covid-19 Tarakan, dr Devy Ika Indriarti, dalam press releasenya, pagi tadi.

Tracing kontak terhadap dua pasien terkonfirmasi corona tersebut akan dilakukan hari ini juga oleh Gugus Tugas Covid-19 Tarakan.

“Kalau tracing untuk santri Pesantren Temboro ini tidak susah, karena saat mereka datang ke Tarakan langsung kita karantina di SMP 1 yang kemudian dilakukan pengambilan swab,” terangnya.

Devy menyebutkan, jumlah santri dari Pesantren Temboro Magetan Jawa Timur yang tiba di Tarakan beberapa waktu lalu sebanyak 6 orang.

Namun, sejauh ini 2 orang diantaranya telah dinyatakan negatif, dan 2 positif corona. Sementara sisanya masih menunggu hasil pemeriksaan swab dari BBLK Surabaya.

“Sebenarnya 6 santri ini tidak ada gejala saat tiba di Tarakan dan berada di karantina, tapi karena pesantren itu ada notifikasi khusus maka kita lakukan pemeriksaan swab,” ungkapnya.

Adapun perkembangan kasus pasien dalam pengawasan atau PDP di Tarakan tercatat sebanyak 8 orang. Meliputi, 4 masih menjalani perawatan di RSUD Tarakan, dan sisanya telah meninggal.

Dari 4 PDP yang meninggal ini dua diantaranya menghembuskan napas terakhir pada Minggu kemarin, dan dikebumikan malam tadi di pemakaman khusus Covid-19 sesuai prosedur yang ditetapkan.

“Sampai hari ini ada 4 PDP yang meninggal, namun baru satu hasil swabnya keluar dengan hasil negatif, sisanya masih menunggu,” pungkasnya. (*)

Reporter: Supriyadi
Editor: Mansyur Adityo

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here