KAYANTARA.COM, TARAKAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah menyediakan kebutuhan tenaga kesehatan sejak Maret 2020.
Yakni berupa alat pelindung diri (APD) sebanyak 37.550 set, dan 22 ribu masker. Kepala BPBD Kaltara Andi Santiaji mengatakan, ribuan APD dan masker ini merupakan bantuan dari pemerintah pusat yang diterima Pemprov Kaltara sejak 26 Maret lalu.
“Bantuan APB dan masker dari pemerintah pusat untuk Kaltara sampai saat ini dilakukan sebanyak 11 kali, terakhir tanggal 20 Mei lalu,” ungkapnya.
“Untuk bantuan berikutnya tergantung dari perkembangan kasus positif di Kaltara, artinya sementara disetop dulu karena kasus sudah tidak signifikan lagi, dan stok yang ada masih mencukupi,” tambah Andi.
Dari ribuan bantuan tersebut yang telah didistribusikan ke Dinas Kesehatan maupun rumah sakit di lima kabupaten kota di Kaltara, sejak Maret hingga sekarang tercatat sebanyak 34.050 set APD dan 21.050 masker.
“Stok yang ada sekarang untuk APD sebanyak 3.500 set, dan masker 500 lembar. Setiap pendistribusian akan terus kami monitor pemanfataannya yang kemudian dilaporkan setiap minggunya,” ujarnya. (sur)