KAYANTARA.COM, TARAKAN-Musyawarah Daerah (Musda) ke-II Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Provinsi Kaltara resmi digelar.
Musda ini diselenggarakan di Kayan Hall Hotel Tarakan Plaza yang dihadiri Ketua Umum Gapensi Pusat, Iskandar Z Hartawi serta dibuka oleh Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang, Sabtu (27/3/2021)
Dalam sambutannya, Gubernur Zainal mengapreasiasi tema yang diangkat dalam Musda DPD Gapensi Kaltara tersebut. Yakni Bersinergi Bersama Membangun Kaltara.
Menurut dia, tema tersebut mewakili semangat dan kemauan yang kuat oleh seluruh pengurus DPD Gapensi Kaltara dalam membangun Bumi Benuanta menuju ke arah yang lebih baik.
Dikatakan Gubernur Zainal, kehadiran Gapensi di Kaltara sangatlah penting. Karena, jelas dia, Gapensi dapat membantu sektor pembangunan.
Zainal juga yakin dan percaya bahwa Gapensi Kaltara memiliki segudang inovasi serta gagasan yang berlian dalam membangun provinsi ke-34 ini.
“Setiap pengusaha atau perusahaan saya minta jangan semata-mata hanya mencari keuntungan saja, tapi bagaimana kode etik dan kualitas pekerjaan juga harus diperhatikan, bila perlu menjadi prioritas,” pinta gubernur di hadapan peserta Musda Gapensi Kaltara.
Prinsipnya, Gubernur Zainal mengharapkan perusahaan konstruksi khususnya yang tergabung dalam Gapensi Kaltara tetap mengutamakan kualitas pekerjaan.
Sehingga bangunan dapat bertahan lama agar tak menimbulkan korban jiwa akibat buruknya kualitas bangunan tersebut.
Termasuk pembangunan di wilayah pesisir juga harus menjadi perhatian para konstruksi yang kerap dijadikan sebagai rekanan kerja pemerintah daerah.
“Mari kita jaga kualitas apa yang telah kita perbuat, demi menjaga masa pakai yang lama. Jika ingin bermain-main, tentu pemborongnya yang berdosa, karena pembangunan yang tidak sesuai dengan spesifikasi dikhawatirkan dapat menelan korban,” pungkasnya.
Dengan harapan, Gapensi Kaltara dapat menghasilkan produk akhir berupa jasa konstruksi. Berupa sarana dan prasarana yang berfungsi mendukung pertumbuhan dan perkembangan berbagai aspek dalam pembangunan di Kaltara. (mil/sur)
