Para Pemenang Kejuprov PBSI Kaltara juga Berhak Terima Beasiswa Pendidikan

Ketua Umum PBSI Kaltara, Hasan Basri saat diwawancarai wartawan. (Foto: Kayantara.com)

KAYANTARA.COM, TARAKAN – Puluhan atlet bulutangkis dari berbagai daerah di Kalimantan Utara ikut bertanding dalam Kejuaraan Provinsi (Kejuprov) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kaltara 2021.

Kejuprov yang mempertandingkan lima kategori ini dipusatkan di GOR Bulutangkis Naga Mas di Jalan Diponegoro, Kelurahan Sebengkok, Tarakan, Senin (20/12).

Setiap daerah masing-masing mengirimkan dua atlet andalannya. Mereka terbagi dalam beberapa kategori usia. Yakni 10 tahun, 12, 14, 16 dan 18 tahun. Sementara ada 10 klub bulutangkis yang turun di Kejuaraan Open.

“Di Indonesia, kejuaraan ini paling bergensi di tingkat provinsi. Karena terdapat dalam sistem keolahragaan Indonesia secara online. Jadi setiap yang juara akan mendapatkan point dan rangking, ini yang menjadi syarat mengikuti kejuaraan-kejuaraan di mana pun, termasuk nasional,” jelas Ketua Umum PBSI Kaltara, Hasan Basri dalam sambutannya.

Tak hanya menyediahkan total hadiah Rp 50 juta, setiap pemenang khususnya atlet tingkat pemula dan taruna yang berhasil meraih juara satu, Hasan Basri mengatakan juga berhak menerima beasiswa pendidikan.

Rincinya, untuk atlet yang mengenyam pendidikan di tingkat SD akan mendapatkan beasiswa sebesar Rp750 ribu per semester. Sementara siswa SMP Rp1 juta, dan Rp1,5 juta bagi atlet SMA/SMK.  “Semua juara satu kita berikan beasiswa,” cetusnya.

“Pada kejuaraan mendatang, kalau animo masyarkat bagus InsyaAllah kita datangkan atlet nasional,” janji Dewan Penasehat PBSI Pusat ini.

Pihaknya juga berharap atlet bulutangkis Kaltara mampu mengikuti kejuaraan nasional. Termasuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2025 mendatang di Sumatera Selatan dan Aceh.

Dengan begitu, semua atlet bulutangkis yang ingin mengikuti kejuaraan manapun termasuk hari ini harus terdaftar di Sistem Jaringan (SI) PBSI.

“Pemerintah daerah maupun stakeholder manapun saya minta dalam menggelar kejuaraan agar atlet-atletnya terdaftar di SI. Supaya dapat point dan rangking. Teknisnya pengurus provinsi yang dafrarkan,” imbau anggota DPD RI ini.

Ia menambahkan, guna turut memajukan dan mengharumkan nama daerah di tingkat nasional, PBSI Kaltara mengharapkan kontribusi pemerintah daerah dan provinsi. “Kita butuh dukungan luar biasa dari pemerintah daerah agar atlet-atlet kita berkembang dan membawa harum nama daerah,” tuturnya. (kyt)

Iklan



LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here