TARAKAN, KAYANTARA.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tarakan terus menjaga sinergiritas dalam menghadapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (pilgub) mulai dari tahapan persiapan hingga di hari pencoblosan 9 Desember 2020.
KPU meminta masukan-masukan kepada Bawaslu tingkat Kecamatan dan PPK terkait proses pelaksanan pemilihan pilgub Kaltara.
“Kita terus berkoordinasi dan meminta masukan-masukan agar persiapan kegiatan yang belum dijalankan akan segera terlaksanakan, seperti perekrutan KPPS yang berjumlah sekitar 3 ribu orang,” kata Ketua KPU Tarakan, Nasruddin.
Selain itu, KPU juga meminta masukan agar pelaksanaan pemuktahiran data yang saat ini berjalan dapat terselesaikan tanpa adanya kesalahan dan semua masyarakat dapat terdata dengan baik.
“Dalam tahapan kampanye kami harus terus bersinegri dengan antara Panwaslu dan PPK dalam menentukan lokasi yang tepat untuk dijadikan sebagai tempat kampanye dan juga distribusi logistik sudah dipersiapkan secara maksimal,” terangnya.
KPU Tarakan saat ini tengah mempersiapan Tim Pemungutan Suara untuk meminimalisir potensi-potensi pelangaran yang akan terjadi saat Pemilu berlangsung. “Intinya pemilu adalah petugas Tim Pemungutan Suara (SURA), jadi mulai dari sekarang kita akan pesiapan agar potensi pelanggaran tidak terjadi ataupun kesalahan lainnya,” ujarnya. (pri)